LOBO Diharapkan Dapat Mengedukasi Masyarakat Luas

17-12-2020 / BADAN LEGISLASI

 

Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Willy Aditya berharap ke depannya para pemenang Lomba Orasi Bintang Orator (LOBO) yang diselenggarakan Radio Parlemen, Bagian Televisi dan Radio (RTV) Parlemen, Biro Pemberitaan Parlemen Sekretariat Jenderal DPR RI untuk menggunakan social media agar dapat memberikan edukasi kepada masyarakat luas. Sehingga ke depannya masyarakat memahami bahwa DPR RI adalah lembaga yang terbuka untuk rakyat dan siapa pun dapat berpartisipasi dengan penuh tanggung jawab.

 

“Tentu kita harus menggunakan instrumen yang akrab dengan mereka. Apa instrumen yang akrab, yaitu sosial media. Itu juga sekalian untuk memberikan edukasi kepada publik secara lebih luas. Jadi mereka pidato, lalu kemudian hashtag-nya LOBO, untuk kemudian publik ‘ngeh’ (paham, red). Biasanya selama ini kan, ‘Oh, DPR gak mendengarkan aspirasi, DPR tertutup’. Ini ada ruang publik yang terbuka untuk siapa pun. Bisa berpartisipasi, mau ngomong apa saja bebas, yang penting konten itu tanggung jawab yang bersangkutan,” Willy saat menjadi juri LOBO, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Rabu (16/12/2020).

 

LOBO kali ini dilaksanakan secara virtual. Peserta LOBO diikuti oleh mengikuti lomba dengan cara mengirimkan rekaman orasinya dalam format video dengan tema orasi ditetapkan sesuai agenda setting Dewan dengan tetap memperhatikan perhatian masyarakat. Peserta memilih salah satu diantara tiga tema yang masuk Prolegnas Prioritas 2020, yaitu mengenai RUU Daerah Kepulauan, RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga serta RUU tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.

 

“Kalau saya lihat, bagaimana pun perform itu bisa diasah. Kita kan mencari orator, bukan aktor. Itu bedanya aktor dengan orator, orator lahir dari sebuah proses political will. Aktor itu kan hanya casing, dia bisa jadi siapa saja. Kalau orator lahir dari dia kan memiliki feel dan ada kognisi, itu yang kita cari. Tidak semua orang ada (potensi itu),” ujar politisi Fraksi Partai NasDem itu.

 

LOBO kali ini dimenangkan oleh Muh. Agus Alvia SM. Nur, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kendari, Sulawesi Tenggara sebagai juara pertama, Juara II dimenangkan oleh Muhammad Ihsan Kamil dari Santri PONTREN Miftahul Ulum, Bekasi, Jawa Barat. Sedangkan Juara III dimenangkan oleh Amart Mikael Wahyudi Silaban, Mahasiswa IPDN Sumatera Barat. Selain itu, ada juara favorit sebagai apresiasi juri yang dimenangkan oleh Ulin Fauziah, Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya, Jawa Timur. (ais/sf)

BERITA TERKAIT
Ahmad Fauzi Dorong Regulasi Ketat Perusahaan Penyalur Pekerja Migran
05-02-2025 / BADAN LEGISLASI
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, Ahmad Fauzi, mengusulkan agar setiap perusahaan pengirim pekerja migran ke luar...
Perguruan Tinggi Kelola Tambang Didasari Prinsip Inklusivitas
05-02-2025 / BADAN LEGISLASI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Revisi Undang-Undang Pertambangan Mineral dan Batubara (RUU Minerba) yang sedang dibahas DPR memberikan peluang bagi universitas dan...
RDPU RUU Minerba: Kampus Didorong Buktikan Kapasitas Kelola Tambang
04-02-2025 / BADAN LEGISLASI
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Legislasi (Baleg) DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dalam rangka penyusunan RUU tentang Perubahan...
Bahas RUU Minerba, Baleg Undang PWYP Indonesia dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia
04-02-2025 / BADAN LEGISLASI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perubahan Keempat atas UU No.4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba)...