Komisi II DPR melakuan kunjungan kerja spesifik ke Provinsi Kalimantan Tengah. Agenda utama kegiatan adalah memantau kesiapan provinsi terbesar di Pulau Kalimantan ini dalam mempersiapkan pilkada serantak yang dijadwalkan akhir tahun 2015.

"Kami ingin mengetahui proses persiapan Pilkada serentak Propinsi Kalteng, anggaran yang diperlukan KPU, bagaimana juga Bawaslu dalam mengawasi calon kepala daerah, serta proses penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) serta yang masalah lainnya," kata Ketua Tim Achmad Riza Patria usai pertemuan di Kantor Gubernur Kalteng, Palangkaraya, Senin (29/6/15).  

Wakil Ketua Komisi II ini menyebut penting bagi DPR untuk memantau langsung di lapangan, mendengar aspirasi segenap stakeholder di daerah. Baginya persiapan yang baik akan menjamin Pilkada serentak  dapat berjalan lancar, damai dan aman.

Lebih lanjut politisi Fraksi Partai Gerindra ini menyebut Pilkada serentak di sejumlah daerah akan dilaksanakan secara bertahap yaitu pada tahun 2015, 2017 dan 2018. Sedangkan Pilkada serentak secara nasional dijadwalkan akan dilaksanakan pada tahun 2027 mendatang.

Kunjungan ini diikuti pula oleh sejumlah anggota Komisi II DPR diantaranya Willy M. Yoseph, Diah Pitaloka, Sirmaji, Dadang S Muchtar,  Carles J Mesang, Fandi Utomo, Libert Kristo Ibo dan Asep Maaosul Affandi.

Sementara itu, Wakil Gubernur Kalteng Achmad Diran mengatakan, Pemprov Kalteng siap mendukung suksesnya Pilkada serentak. "Salah satu bentuk dukungan dari dari pemprov adalah dukungan anggaran untuk KPU, Bawaslu dan aparat keamanan melalui APBD Kalteng," ujar dia.

Ia menambahkan pemprov bersama DPRD Kalteng sudah menyetujui usulan penambahan dana untuk KPU yang sebelumnya sudah ditetapkan sebesar Rp.102 miliar menjadi Rp162 miliar lebih. Dana tambahan tersebut telah diusulkan pada APBD Perubahan 2015.

Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Tengah dalam waktu dekat adalah pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Kalteng dan pemilihan Bupati/Wakil Bupati Kotawaringin Timur.  (spy/iky) Foto: Supriyanto/parle/od