KOMISI X DPR AKAN BENTUK PANJA SEA GAMES
Komisi X DPR RI berencana akan membentuk Panitia Kerja (Panja) guna mendampingi Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga (Kemenegpora) dalam menyusun usulan anggaran persiapan dan pelaksanaan SEA Games 2011 di Indonesia.
"Panja yang akan dibentuk Komisi X diperlukan untuk membantu Menegpora menyusun alokasi anggaran dan rencana pelaksanaan SEA Games agar lebih efisien," kata anggota Komisi X DPR dari Fraksi PG Zulfadhli di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (20/1)
Hal senada dikatakan oleh Ferdiansyah (F-PG) menurutnya berdasarkak rapat kerja dengan Menpora pada tanggal 14 Januari 2010 lalui, dirinya mengusulkan anggara untuk persiapan dan pelaksanaan SEA Games 2011 sebesar Rp. 1,575 triliun.
“Rencananya panja yang akan dibentuk Komisi X nanti akan dapat banyak membantu Menpora dalam menyusun alokasi anggaran dan rancana pelakasaan SEA Games agar lebih efisien,”jelasnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, jika usulan anggaran tersebut masih bisa di efesiensikan misalnya menjadi Rp. 1,2 triliun itu lebih baik.
Ia mencontohkan, dirapat tanggal 14 Janurai 2010 lalu, Kemenpora mengusulkan anggaran persiapan dan pelaksanaan SEA Games 2011 di empat provinsi sebanyak Rp. 1,575 triliun.
“Menurut saya penyelenggaran SEA Games di empat provinsi yang diusulkan tersebut kurang efisien dari sisi waktu, transfortasi dan koordinasi,”tegasnya.
Keempat provinsi yang diusulkan tersebut adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sumatera Selatan
Untuk itu, dikesempatan ini, dirinya mengusulkan, agar lokasi pelaksanaan SEA Games hanya terdapat di satu atau dua provinsi saja, dan jika diputuskan lokasinya diluar DKI Jakarta, hendaknya persiapan tidak hanya stadion dan tempat pertandingan cabang olahraganya, namun kesiapan daerah tersebut secara keseluruhan harus juga mendapat perhatian.
“Tidak hanya stadion, kapasitas kamar hotek berbintang, jadwal penerbangan di bandara serta kondisi jalan raya juga perlu dipersiapkan menjadi lebih baik,”jelasnya
Namun, ujarnya, jika kondisi kesiapan secara keseluruhan di daerah tersebut kurang siap sebaiknya dipertimbangkan kembali,”tandasnya.
Selain itu, Ferdiansyah kembali mengusulkan, jika dalam pembahasan usulan anggaran persiapan dan pelaksaan SEA Games 2011, Kemenpora selalu melibatkan mitranya yakni KONI, KOI dan PAL.
Menurutnya, keterlibatan ketiga lembaga tersebut, harus dikakukan secara terus menerus antara lain dalam menyusun asumsi perolehan medali serta perhitungan unit anggarannya per cabang olah raga menjadi jelas.
“Oleh karena itu Panja sebaiknya segera dibentuk agar bisa segera bekerja mendampingi tim anggaran dari Kemenpora, terlebih lagi kita membentuk Pokja yang bertujuan bukan hanya untuk meraih sukses ganda pelaksanaan dan prestasi. Selain itu, anggarannya juga cukup besar,”katanya
Menanggapi usulan tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mendukung sepenuhnya keinginan Komisi X untuk membentuk Pokja, ”Tidak ada masalah. Saya mendukung keinginan Komisi X untuk membentuk Pokja,” tegasnya.
Karenanya untuk SEA Games 2011 yang rencananya akan diselenggarakan di Indonesia, Menpora menargetkan Indonesia menjadi juara umum pada pelaksanaan SEA Games 2011 di Indonesia.
Perkembangan Program 100 Hari Kemenpora
Dalam rapat kerja kali ini, Menpora Andi Mallarangeng memaparkan, bahwa program 100 hari pemerintah di lingkungan yang dipimpinnya hingga hari ke-75 sudah mencapai 85 persen dan diharapkan di hari ke-100 pada akhir Januari nanti sudah tercapai 100 persen.
Program 100 hari Kemenpora, menurut Andi, Dikatakan Andi, sebanyak tujuh program, yang terdiri dari 21 rencana aksi yang sebelumnya telah dikonsultasikan dengan Komisi X DPR dan Bappenas.
Program pertama, kata Andi, yakni melakukan penyusunan rencana strategis (renstra) Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga tahun 2010-2014 sudah sesuai dengan kontrak kinerja.
“Program pertama ini meliputi penyusunan latar belakang studi renstra, usulan renstra, penyempurnaan usulan renstra, serta pemutakhiran dan penyelesaian renstra dan program penyusunan renstra ini sudah selesai 100 persen,"terangnya.
Program kedua, perumusan kebijakan tentang pengembangan kepemudaan menuju pemuda berprestasi di berbagai bidang, telah mencapai 83,75 persen.
Program ketiga, penyelenggaraan peningkatan bangunan karakter serta revitalisasi dan konsolidasi gerakan kepemudaan, yang telah mencapai 95 persen.
Program Keempat dan Kelima ,mengenai penyelenggaraan revitalisasi gerakan pramuka dan pengembangan penguasaan teknologi, jiwa kewirausahaan, dan kreativitas pemuda, dimana keduanya telah dilaksanakan 100 persen.
Keenam, program pencapaian posisi papan atas pada penyelenggaraan pesta olahraga SEA Games 2011 di Jakarta, telah mencapai 85 persen, dan Ketujuh, peningkatan budaya dan prestasi olehraga prioritas, yang telah 95 persen dijalanin.
“Dengan kondisi yang dicapai saat ini, saya optimis di hari ke-100, pada 28 Januari mendatang, semua program Kemenpora telah mencapai 100 persen,”harapnya.(nt)