Wakil Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Golkar, Aziz Syamsudin mengatakan, Komisi III DPR akan menaikan anggaran Polri maksimal Rp 1,5 triliun. Hal tersebut dikatakan Aziz saat memimpin Rapat Kerja Komisi III DPR dengan Kapolri, di DPR, Senin (11/10).

"Memang kelihatannya anggaran Rp 28 miliar terlalu kecil. Kita akan mengusahakan untuk menaikkan. Tapi kenaikan sampai Rp 2 triliun itu tidak realistis, cukup berat," kata Azis Syamsudin.

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) meminta kenaikan anggaran di tahun 2011 dari Rp 28 triliun menjadi Rp 30 triliun.

"Kemungkinan kenaikan bisa Rp 500 miliar sampai Rp 1,5 T," imbuh Azis.

Anggota Komisi III yang juga mantan Wakapolri, Adang Daradjatun (F-PKS) menilai, kebutuhan Polri memang tidak sedikit. Setiap tahun jumlah polisi bertambah. Sehingga realistis jika Polri mengajukan penambahan anggaran.

"Kalau untuk saya, yang dulu pernah menjabat sebagai Asisten Perencanaan Kapolri, saya lihat memang kebutuhan Polri makin banyak karena dihadapkan pada jumlah polisi yang makin banyak dan tantangan pekerjaan yang makin bertambah besar," kata Adang.

Namun, menurutnya yang paling penting adalah Polri harus meningkatkan kinerja. Masalah kenaikan anggaran bisa saja diusahakan.

"Kita akan usahakan kenaikan tetapi tentu saja harus ada peningkatan kinerja Polri," kata Adang.

Adang juga meminta agar adanya pengawasan terhadap anggaran yang nantinya dinaikkan tersebut apakah benar-benar dialokasikan dengan baik atau tidak.(ol)