Menkeu Sri Mulyani Gagal Yakinkan Publik Soal Rupiah

11-10-2018 / KOMISI XI
Anggota Komisi XI DPR RI, Heri Gunawan (F-Gerindra)/Foto:Iwan A/Iw

 

Anggota Komisi XI DPR RI Heri Gunawan mengatakan, setelah menyatakan yakin rupiah akan beranjak ke titik ekuilibrum baru, Menteri Keuangan Sri Mulyani akhirnya gagal meyakinkan publik. Karena rupiah terus bergerak melemah hingga mencapai Rp 15.252 per dolar Amerika Serikat (AS) di perdagangan pasar spot.

 

“Setelah gagal meyakinkan sentimen publik bahwa rupiah baik-baik saja, kini Sri Mulyani mulai memberanikan diri untuk mengakui bahwa pelemahan rupiah akan terus berlanjut. Sikap Sri Mulyani ini pertanda bahwa ia telah lempar handuk untuk mengatasi tingginya nilai dolar,” kata Heri saat diwawancara Parlementaria lewat pesan singkat Rabu (10/10/2018).

 

Namanya sebagai menteri terbaik di Asia pun jadi pertaruhan, karena tak mampu menguatkan nilai tukar rupiah terhadap dolar. Dalam pandangan legislator Partai Gerindra ini, sikap Sri Mulyani itu mengindikasikan dua hal. Pertama, ada perbedaan pendapat di pemerintah dalam merespon pelemahan rupiah. Kebijakan yang diambil sejauh ini terbukti tidak memiliki pengaruh signifikan dalam menahan depresiasi rupiah.

 

“Kedua, perubahan sikap Sri Mulyani ini juga akan diikuti oleh Bank Indonesia yang merasa intervensi pasar tidak cukup efektif menahan pelemahan nilai tukar dan mengandung risiko menguras cadangan devisa,” tandas legislator dapil Jawa Barat itu.

 

Seperti diketahui, cadangan devisa diprediksi akan terus turun ke level 115 miliar dolar AS sampai dengan akhir bulan Oktober. Ditambahkan Heri, pelemahan rupiah masih terus terjadi. Ia memprediksi rupiah bisa sampai Rp16.000 per dolar AS hingga akhir tahun ini jika tidak ada kebijakan yang drastis dari pemerintah. (mh/sf)

BERITA TERKAIT
Fathi Apresiasi Keberhasilan Indonesia Bergabung dalam BRICS, Sebut Langkah Strategis untuk Perekonomian Nasional
08-01-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Fathi, menyampaikan apresiasi atas pengumuman resmi yang menyatakan Indonesia sebagai anggota penuh...
Perusahaan Retail Terlanjur Pungut PPN 12 Persen, Komisi XI Rencanakan Panggil Kemenkeu
05-01-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun menegaskan pihaknya dalam waktu dekat akan memanggil jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu)...
Edukasi Pasar Modal Sejak Dini Dapat Meningkatkan Literasi Keuangan Generasi Muda
04-01-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Fathi menyambut baik usulan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang menginginkan edukasi...
Anis Byarwati Apresiasi Program Quick Win Prabowo: Potensi Kebocoran Anggaran Harus Diminimalisasi
25-12-2024 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati, menyatakan apresiasi dan dukungannya terhadap komitmen Presiden Prabowo untuk menjadikan...