Delegasi Parlemen Hongaria ingin menjadikan Indonesia sebagai mitra dan sekutu nomor satu yang penting di masa mendatang. Parlemen Hungaria melihat banyak keberhasilan-keberhasilan  yang telah dicapai Pemerintah Indonesia.

            Demikian dikatakan Ketua Delegasi Parlemen Hongaria Laszlo Kover saat mengadakan pertemuan dengan Wakil Ketua DPR RI Bidang Koordinator Ekonomi dan Keuangan, Anis Matta, Senin (7/2) di gedung DPR.

            Menurut Laszlo, keberhasilan itu ditunjukkan dari perkembangan ekonomi yang tinggi, proses demokrasi yang cepat dan semakin pentingnya posisi Indonesia di kawasan Asia, terutama kawasan Asia Tenggara.

            Jika dilihat dari sejarahnya, kata Laszlo, Hongaria dan Indonesia mempunyai kesamaan. Pada saat Hongaria mengambil alih kepemimpinan Uni Eropa, begitu juga Indonesia juga mengambil alih Asean. “Sebuah kebetulan yang bisa didiskusikan untuk kepentingan bersama,” katanya.

            Parlemen Hungaria juga ingin memberikan penghargaan kepada Indonesia di dunia internasional dengan terpilihnya Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB. Dia berharap, Indonesia dapat mendukung Hongaria jika ada pemilihan berikutnya.

            Laszlo menyadari, selama ini hubungan antara Hongaria dengan Indonesia terjalin cukup baik. Namun dia berharap hubungan yang sudah terjalin dengan baik ini dapat ditingkatkan menjadi hubungan yang lebih baik lagi.

            Hubungan ekonomi dan kebudayaan yang sudah berjalan selama ini memang sudah terjalin dengan baik, namun menurutnya masih banyak potensi yang belum dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Tentunya, kata Laszlo, masih banyak kesempatan untuk meningkatkan lagi kerja sama di bidang ini.

            Pada kesempatan tersebut, Laszlo mengagumi proses demokrasi di Indonesia yang dimulai pada tahun 1998. Menurutnya, demokrasi di Indonesia cukup berhasil, mengingat wilayah Indonesia yang sangat luas, dengan berbagai macam suku, budaya dan agama yang beraneka ragam.

            Pelaksanaan demokrasi yang berhasil di Indonesia ini, kata Laszlo, dapat dijadikan pengalaman yang berharga bagi negara-negara lain, terutama untuk Hongaria.

            Sebelum mengakhiri kunjungannya, atas nama Pemerintah Hongaria Laszlo menyampaikan undangan resmi kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk berkunjung ke negaranya.

            Lazslo juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya salah seorang anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat,  Adji Massaid.  

            Dalam pertemuan yang juga dihadiri Pimpinan-pimpinan Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Hidayat Nur Wahid, Nurhayati Ali Assegaf, Sidharto Danusubroto dan juga Duta Besar Indonesia untuk Hongaria, Anis Matta menyampaikan terima kasih atas bantuan dan dukungan Pemerintah Hongaria kepada korban bencana letusan gunung merapi di Yogyakarta.

            Ucapan yang sama juga disampaikan dalam rangka meningkatkan hubungan kerjasama yang lebih baik lagi. Atas nama Pimpinan DPR RI, Anis juga mengundang Kepala Negara Hongaria untuk berkunjung ke Indonesia.

            Usai pertemuan dengan Wakil Ketua DPR, Delegasi Parlemen Hongaria akan melanjutkan pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan dilanjutkan dengan pertemuan dengan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman.

            Sebelum mengakhiri kunjungannya ke Indonesia (Selasa 8/2) Parlemen Hongaria akan mengadakan pertemuan dengan Ketua MPR RI Taufik Kiemas. (tt)