Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, Hungaria mengusulkan agar Indonesia menjadikan Hungaria sebagai pintu untuk masuk ke pasar Eropa dan dia juga akan menempatkan Indonesia sebagai gate Hungaria masuk ke pasar Asia.

Demikian disampaikan Hatta Rajasa usai mengadakan pertemuan dengan Ketua  Parlemen Hungaria Laszlo Kover, Selasa (8/2) di Kantor Menko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta.

Selain perdagangan, Indonesia juga berharap agar pengusaha Hungaria semakin aktif berinvestasi di tanah air. Selama ini Hungaria terkenal kuat di sektor informasi dan teknologi (IT) terutama bidang pertahanan.

Menurut Hatta, ke dua negara sepakat perlunya peningkatan kerja sama di bidang perekonomian. Sepanjang tahun 2009, volume perdagangan kedua negara mencapai US$150 juta tapi pencapaian itu belum mencerminkan potensi kedua negara

Pemerintah berencana memasukkan produk sawit ke Eropa dengan memanfaatkan pintu masuk lewat kerjasama perdagangan dengan Hongaria. Pasalnya, produk minyak kelapa sawit mentah (CPO) Indonesia selama ini seringkali diboikot negara-negara Eropa karena isu lingkungan.

“Saya ingin agar hal-hal yang berkaitan misalkan CPO yang banyak disalahtafsirkan Eropa, kita bisa jernihkan kalau tempatkan Hongaria sebagai pasar CPO Indonesia disitu, ujarnya.

            Sebelum mengadakan pertemuan dengan Menko Perekonomian Hatta Rajasa,, sebelumnya Delegasi Parlemen Hungaria bertemu dengan Ketua MPR RI Taufik Kiemas. Kunjungan hari itu merupakan kunjungan hari terakhir delegasi tersebut setelah melakukan kunjungan ke Indonesia selama enam hari.

            Sebelumnya, Delegasi Parlemen Hungaria mengunjungi Daerah Istimewa Yogyakarta untuk memberikan bantuan langsung kepada korban bencana gunung merapi. (tt)