Komisi VI Minta Perbankan Lebih Aktif Salurkan KUR
13-03-2009 /
KOMISI VI
Anggota Komisi VI DPR Muhammad Tonas (F-BPD) meminta agar pihak perbankan yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan untuk lebih aktif dalam menyalurkan Kredit Usaha rakyat (KUR) kepada masyarakat Sulawesi Selatan. Hal tersebut dikatakan Tonas saat Tim Kunker Komisi VI yang dipimpin Atte Sugandi (F-PD) melakukan pertemuan dengan para Direksi Perbankan yang ada di Sulsel di Gedung Bank Indonesia Sulsel, Selasa (10/03).
“Kami minta BUMN yang ada di Sulsel dapat lebih aktif lagi dalam menyalurkan KUR kepada masyarakat,†kata Tonas.
Tonas berharap, dengan disalurkannya Kredit Usaha Rakyat akan dapat menciptakan pengusaha-pengusaha baru sehingga dapat mengurangi jumlah pengangguran di Sulawesi Selatan.
Lebih lanjut Tonas mengatakan, dalam menyalurkan KUR kepada masyarakat, pihak perbankan diminta untuk tidak meminta jaminan. Hal tersebut dimaksudkan agar masyarakat tidak merasa keberatan terhadap perbankan.
Menanggapi hal tersebut, pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengatakan, pihaknya telah menyalurkan KUR kepada masyarakat yang ingin membukan usaha.
Dalam menyalurkan KUR, pihak BRI tidak meminta jaminan berupa apaun juga dengan harapan masyarakat senantiasa mendatangi pihak perbankan untuk mengurus KUR.
Dalam melaksanakan program pemerintah ini, pihak perbankan di Sulsel mengeluarkan kebijakan bagi para debitur KUR yang sudah melunasi cicilannya tidak dapat mengajukan KUR kembali. Hal ini dimaksudkan agar penyaluran KUR dapat merata dan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat yang membutuhkan.(ol)