PASAR LELANG JANGAN BERHENTI DI TENGAH JALAN
16-03-2009 /
KOMISI VI
Anggota Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi VI DPR ke Yogyakarta Soekardjo Hardjosoewirjo (F-PDIP) berharap pasar lelang di Yogyakarta yang telah memberi kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat berlangsung terus menerus. Hal itu disampaikan usai meninjau Pasar Lelang di Bank Pembangunan Daerah, Kamis (12/3).
Ia menyambut positif adanya pasar tersebut dan menilai hal itu sebagai terobosan positif. “Itu merupakan suatu terobosan,†terangnya.
Soekardjo menegaskan hal penting dari keberadaan pasar lelang adalah keberlangsungan dalam menjalankan aktivitasnya. “Yang penting adalah mengenai masalah kontinyutas daripada kegiatan ini jangan sampai berhenti di tengah jalan. Maka dari itu mengenai masalah kesiapan produk, kesiapan kualitas itu siapa yang harus memperhatikan,†kata Soekardjo.
Ia menilai ada beberapa titik yang harus mendapatkan perhatian. Misalnya mengenai masalah keuangan. “Karena ‘kan ini perlu ada suatu kontinyutas kegiatan, tentu jangan sampai ada yang dirugikan,†ujarnya.
Sistem Resi Gudang
Soekardjo dalam Kunker ke Yogyakarta menilai Undang-Undang tentang Sistem Resi Gudang perlu terus dikembangkan guna mendukung berkembangnya pasar lelang.
“Saya kira ini perlu terus menerus dan perlu terus dikembangkan, termasuk aplikasi daripada Undang-Undang tentang Sistem Resi Gudang itu. Jadi tidak hanya di DIY saja tetapi di seluruh Indonesia. Karena itu ‘kan kita membuat undang-undang untuk seluruh Indonesia, termasuk pasar lelangnya tadi,†katanya.
Ia juga bangga melihat pasar lelang yang telah beroperasi dan memberi dampak positif bagi masyarakat. “Itu yang harus kita dorong terus menerus,†ujarnya. (iwan)