DPR Dukung Peningkatan Hubungan P to P dengan Malaysia
Ketua DPR Marzuki Alie mendukung peningkatan hubungan People to People (P to P) dengan Malaysia. Pasalnya, akhir-akhir ini hubungan kedua negara mengalami pasang surut.
Demikian pendapat Ketua DPR Marzuki Alie saat menerima delegasi Senator dewan negara Malaysia Tan Sri Abu Zahar Ujang, di Gedung DPR, Selasa, (24/5).
“Kita semua Sepakat hubungan Indonesia dengan Malaysia sebagai sebagai warga yang serumpun harus ditingkatkan, bahkan banyak pejabat Malaysia yang berasal dari indonesia apakah dari Sumsel, Sulawesi, Ini menjadi modal kuat dalam membangun hubungan lebih baik apakah government to government, Parlemen to Parlemen maupun people to People,”jelas Ketua DPR Marzuki Alie.
Menurutnya, hubungan ekonomi sudah semakin membaik bahkan investasi Malaysia ke Indonesia cukup besar terutama sektor perkebunan, Khusus budaya juga harus ada saling kesepahaman antar kedua negara.
Dalam bidang pendidikan, jelasnya, anak-anak Indonesia yang sekolah di malaysia juga cukup besar sekitar 13 ribu, sementara Malaysia sekitar 6000 orang. “Mengenai tenaga kerja, sudah ada kesepahaman persoalan tenaga kerja indonesia yang bekerja di malaysia karena itu dengan modal kuat maka tidak ada persoalan yang tidak dapat dipecahkan,”paparnya.
Ketua Senator Dewan Negara Malaysia Tan Sri Abu Zahar Ujang mengatakan, kunjungannya ke Indonesia dalam rangka mempererat silahturahmi antara kedua negara. “Persamaan budaya, agama dengan Indonesia menambah kedekatan kedua negara bahkan kerjasama G to G sudah bagus,”jelasnya.
Dia mendukung peningkatan hubungan kedua negara dalam semua aspek seperti agama ekonomi, MAUPUN budaya. “Kita mengharapkan kehadiran ini dapat berguna bagi kedua negara antara Malaysia dan Indonesia,”terangnya. (si)/foto:iw/parle.