DPR Minta Ada Perbaikan di Tubuh Pertamina
![](http://berkas.dpr.go.id/pemberitaan/images_pemberitaan/images/September%202020/WhatsApp%20Image%202020-07-16%20at%2010.15.35.jpg)
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. Foto : Yoga/Man
Menanggapi pertemuan Menteri BUMN Erick Tohir dengan Komisariss Utama PT. Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyebut agenda tersebut merupakan satu hal yang biasa. Menurutnya pertemuan akan jadi luar biasa jika Erick dapat menangkap aspirasi Ahok, kemudian melakukan perubahaan di tubuh Pertamina.
"Kalau menurut saya, pertemuan antara Menteri Erick Thohir dan Pak Ahok itu adalah pertemuan biasa. Yang luar biasa itu Menteri Erick akomodatif dan kemudian aspiratif, sehingga kemudian cepat menerima masukan-masukan. Dan ini bisa menjadi contoh apabila kemudian ada suatu hal di BUMN," kata Dasco ketika ditanya wartawan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (18/9/2020).
Politisi Partai Gerindra ini menyarankan agar seluruh jajaran direksi dan komisaris Pertamina bisa menyampaikan aspirasi mereka dengan baik dalam sebuah forum internal seperti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). "Itu direksi, komisaris itu juga harus proaktif dengan cara-cara yang baik menyampaikan, kepada pemegang kebijakan di BUMN," ujar Dasco menambahkan.
Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Ekonomi dan Keuangan (Korekku) itu juga berharap agar BUMN dapat memberikan solusi ekonomi bagi Pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19. "Saya berharap BUMN kita dapat mengimbangi langkah pemerintah dalam pemulihan ekonimi nasional," tutupnya.
Baru-baru ini Menteri BUMN Erick Thohir sudah memanggil Komisaris Utama PT. Pertamina Basuki Tjahaja Purnama. Ahok menyampaikan kritik dan saran mengenai BUMN terutama Pertamina. Sementara Erick, berpesan kepada Ahok untuk menjaga soliditas teamwork dan terus melakukan transformasi BUMN. (er/sf)