Percepat Transformasi Digital Nasional, Komisi I Setujui Anggaran Kominfo Rp 16,9 Triliun

23-09-2020 / KOMISI I
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Bambang Kristiono pada Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengenai pembahasan Pagu Anggaran Kominfo TA 2021 di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (23/9/2020). Foto : Oji/Man

 

Komisi I DPR RI mendukung percepatan transformasi digital nasional dengan menyetujui  pagu alokasi anggaran RAPBN TA 2021 Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sebesar Rp 16,9 triliun. Diharapkan dengan anggaran tersebut, pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan komunikasi di Indonesia, khususnya wilayah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal) selama masa pandemi tetap dilakukan secara berkesinambungan.

 

Demikian salah satu kesimpulan yang dibacakan Wakil Ketua Komisi I DPR RI Bambang Kristiono pada Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengenai pembahasan Pagu Anggaran Kominfo TA 2021 di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (23/9/2020).

 

"Komisi I mendesak Kominfo agar dalam pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan komunikasi dilakukan secara berkesinambungan serta memperhatikan berbagai aspek secara inovatif dan komprehensif antara lain kesesuain kebutuhan, lokasi, tata ruang sehingga memberikan kemanfaatan yang optimal," ungkap Bambang.

 

Komisi I DPR RI juga mengapresiasi upaya dan langkah Kominfo dalam penanganan pandemi Covid-19. Pembuatan aplikasi Peduli Lindungi, Chabot Covid.go.id, website covid.go.id, call center 119 dan SMS Blast. Adapun Anggaran Kominfo sebesar Rp 16,9 triliun dialokasikan untuk lima program prioritas Kominfo.

 

Program itu di antaranya, program penyediaan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi sebesar Rp 11,1 triliun, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi sebesar Rp 3,6 triliun, pengelolaan Spektrum Frekuensi, Standar Perangkat dan Layanan Publik sebesar Rp 530,9 miliar, program Komunikasi Publik dengan total kebutuhan sebesar Rp 260,6 miliar dan Program Dukungan Manajemen sebesar Rp 1,3 triliun.

 

Dalam rapat tersebut, Menkominfo Johnny G Plate juga memaparkan perkembangan pembangunan infrastruktur TIK di Indonesia dan penanganan Covid-19. Ia memaparkan upaya Kominfo melanjutkan pembangunan infrastruktur TIK selama masa pandemi. Menurutnya, penyediaan infrastruktur internet sampai dengan minggu ke-1 September 2020 telah BTS di 1.209 lokasi.

 

Mengenai utilasi Palapa Ring, Menkominfo menyatakan sudah berlangsung di 90 kabupaten dan kota layanan dan interkoneksi SLA minimal 95 persen. Dengan rincian capaian utilisasi sampai 1 September 2020, untuk wilayah Barat sebesar 33 persen, wilayah Tengah 16,5 persen dan wilayah Timur 28 persen. "Persiapan pembangunan Satria 1 ini telah dilakukan Preparatory Work Agreement pada 3 September 2020," tandasnya. (ann/sf)

BERITA TERKAIT
Indonesia Masuk BRICS, Budi Djiwandono: Wujud Sejati Politik Bebas Aktif
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Budisatrio Djiwandono menyambut baik masuknya Indonesia sebagai anggota BRICS. Budi juga...
Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keanggotaan penuh Indonesia dalam aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) menjadi isu strategis yang...
Amelia Anggraini Dorong Evaluasi Penggunaan Senjata Api oleh Anggota TNI
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Amelia Anggraini mendorong evaluasi menyeluruh penggunaan senjata api (senpi) di lingkungan TNI....
Oleh Soleh Apresiasi Gerak Cepat Danpuspolmal Soal Penetapan Tersangka Pembunuhan Bos Rental
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Tiga anggotaTNI Angkatan Laut (AL) diduga terlibat dalampenembakan bos rental mobil berinisial IAR di Rest Area KM...