KEK Diharap Bisa Mempercepat Pertumbuhan Ekonomi
Ketua Komisi XI DPR RI Dito Ganinduto. Foto: Ann/Man
Berbagai kebijakan untuk memulihkan perekonomian, termasuk di dalamnya pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam sebagai Free Trade Zone dan peningkatan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau menjadi concern bersama, khususnya Komisi XI DPR RI. Ketua Komisi XI DPR RI Dito Ganinduto mengungkapkan, dukungan kebijakan untuk mendukung pemulihan ekonomi di Kepri salah satunya melalui pengembangan KEK.
“Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus maupun Batam sebagai Free Trade Zone diharapkan ikut mempercepat pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau," papar Dito saat memimpin rapat Kunjungan Kerja Spesifik Komisi XI DPR RI dengan mitra kerja terkait di Batam, Kepri, Jumat (11/6/2021).
Batam merupakan kawasan Free Trade Zone (FTZ) yang disiapkan menjadi pintu utama lalu lintas barang dan pelayaran internasional untuk menjadi pelabuhan bebas. Daerah ini pun bercita-cita menjadi pengelola kawasan tujuan investasi terbaik di Asia Pasifik.
Dito mengungkapkan pada kunjungan ini, Komisi XI DPR RI ingin mendengarkan penjelasan baik dari Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, Pemerintah Provinsi Kepri, maupun Pemerintah Kota Batam mengenai strategi peningkatan ekonomi di kawasan.
"Kami berharap dalam pertemuan hari ini dapat disampaikan mengenai progres dan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus di Provinsi Kepulauan Riau serta pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau,” imbuh politisi Partai Golkar itu.
Di Kepri juga terdapat KEK Galang Batang yang terdapat di Bintan. Pada Kunjungan Kerja Spesifik ini, Komisi XI DPR RI ingin melihat progres dan pengembangan KEK di Kepri tersebut, sehingga dapat menopang pencapaian target-target ekonomi baik di tingkat provinsi maupun nasional. (eko/sf)