Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti. Foto: Arief/Man

Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terus memantau keadaan terkini pasca terjadinya gempa dengan kekuatan magnitudo 7,4 skala richter di Larantuka Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur.

Diketahui, BMKG juga telah mengeluarkan peringatan Tsunami kepada sejumlah daerah yang berpotensi dari status waspada sampai siaga, dari Sulawesi Selatan hingga Manado. Selain itu, BMKG mendeteksi telah terjadi Tsunami kecil terjadi di 0,07 meter di Marapokot.

“Turut berduka cita dan prihatin atas bencana gempa di Larantuka. Peringatan Tsunami-pun sudah dicabut. Semoga tidak ada korban jiwa dari bencana ini. Kepada BNPB, ini kerja keras akhir tahun dan tetap berikan yang terbaik untuk masyarakat. Tetap pantau seluruh wilayah terdampak,” ucap Novita dalam keterangan persnya kepada Parlementaria, Selasa (14/12/2021).

Kepada BNPB, Novita meminta segera berikan dukungan terbaik untuk masyarakat terdampak. Terkait hal ini, menurut Novita, BPNB perlu berkoordinasi dengan BPBD untuk menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan masyarakat yang terdampak gempa Larantuka.

"BNPB dan BPBD harus koordinasi untuk menyiapkan fasilitas untuk kebutuhan warga terdampak. Termasuk memperhatikan himbauan dari BMKG, mengingat masih ada potensi gempa susulan," imbuh Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI itu. (ann,pun/sf)