Komisi V Dorong Kemenhub-Korlantas Tingkatkan Upaya Preventif Laka Lantas

17-02-2022 / KOMISI V
Ketua Komisi V DPR RI Lasarus (kanan) saat memimpin Rapat Kerja Komisi V DPR RI yang dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Kamis (17/2/2022). Foto: Arief/Man

 

Ketua Komisi V DPR RI Lasarus mendorong Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Korlantas Polri untuk meningkatkan upaya preventif terhadap hal-hal yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Di antaranya pemeriksaan kelaikan operasional kendaraan, Over Dimension dan Over Loading (ODOL) dan penegakan sanksi yang tegas terhadap pelanggaran lalu lintas.

 

Hal itu disampaikan Lasarus saat memimpin Rapat Kerja Komisi V DPR RI yang dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kakorlantas Polri, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP/Basarnas), Kepala BMKG, dan Kementerian PUPR yang digelar secara fisik dan virtual di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Kamis (17/2/2022).

 

“Komisi V meminta Kemenhub dan Korlantas meningkatkan upaya preventif terhadap hal-hal yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan laka lantas. Di antaranya pemeriksaan kelaikan operasional kendaraan, Over Dimension dan Over Loading. Komisi V juga mengimbau Korlantas meningkatkan koordinasi dengan stakeholder lainnya dalam mengupayakan langkah-langkah konkrit untuk mengurangi pelanggaran lalu lintas yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu-lintas,” ujar Lasarus.

 

Selain itu, politisi PDI-Perjuangan ini mengingatkan Kemenhub bersama operator layanan transportasi darat, laut, udara dan kereta api meningkatkan koordinasi lintas sektor, pengawasan dan deteksi dini dalam mempersiapkan langkah pengendalian virus Covid-19 pada angkutan massal. Khususnya, dalam libur hari besar keagamaan mendatang seperti Lebaran dalam waktu dekat.

 

Di sisi lain, Lasarus mengimbau BMKG meningkatkan koordinasi lintas sektor terkait diseminasi informasi dan meningkatkan sosialisasi peringatan dini khususnya potensi terjadinya bencana akibat cuaca ekstrim dan memastikan informasi sampai ke masyarakat, “Terakhir, Komisi V mendesak Basarnas meningkatkan kkesiapsiagaan dalam penanganan kecelakaan dan bencana alam dengan menambah personel dan meningkatkan pelatihan SDM potensi SAR,” pungkas Lasarus. (pun/sf)

BERITA TERKAIT
Pemangkasan Anggaran di KemenPU Dapat Berdampak pada Keselamatan Pengguna Jalan
08-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Pemotongan anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus menuai sorotan. Anggota Komisi V DPR RI Irmawan menilai pemangkasan...
Kecelakaan di GT Ciawi, Bakri: DPR Akan Bentuk Panja Standardisasi Jalan Tol
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, A. Bakri HM, menyatakan bahwa pihaknya akan membentuk Panitia Kerja (Panja) untuk...
Kecelakaan Maut Ciawi, Sudjatmiko Minta Perketat Pengawasan Kendaraan Niaga
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Sudjatmiko turut prihatin atas kecelakaan maut yang terjadi di pintu tol Ciawi...
Anggaran Kemen PU Terjun Jadi 29 T, Lasarus: 1000% Saya Tak Setuju!
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Rapat Kerja Komisi V DPR RI pada Kamis (6/2/2025) diwarnai oleh sejumlah protes, hal ini timbul lantaran...