Pimpinan BKSAP Berharap Kunjungan Parlemen Finlandia Pererat Kerjasama Antar Parlemen

18-04-2012 / B.K.S.A.P.

Wakil Ketua BKSAP Andi Anzhar Cakra Wijaya berharap kunjungan Parlemen Finlandia dapat membawa dampak positif untuk mempererat hubungan kerjasama antar parlemen dan hubungan antar kedua negara.

“Kami berharap melalui pembentukan grup persahabatan dan program saling mengunjungi, komunikasi antara DPR RI dan Parlemen Finlandia akan senantiasa berjalan selaras dan harmonis,” katanya.

 Parlemen Indonesia juga berharap, kunjungan delegasi Finlandia ke Indonesia dapat memberikan konstribusi yang besar bagi Finlandia dan Indonesia,”  tambahnya saat memberikan sambutan pada acara ramah tamah di Hotel Sultan, Jakarta,Selasa (17/4).

Andi mengatakan,  di era global sekarang ini mobilitas masyarakat semakin dinamis sehingga tantangan juga semakin kompleks. Konflik yang melanda beberapa kawasan di dunia, kejahatan trans nasional, pemanasan global, bahaya kelaparan dan kemiskinan hanyalah sebagian kecil tantangan yang harus dihadapi masyarakat internasional.

Namun, katanya, kita yakin berbagai tantangan tersebut akan dapat dihadapi jika  bekerjasama  mencari pemecahannya. Kerjasama akan dapat memberikan konstribusi positif jika didukung segenap lapisan masyarakat.

Dalam konteks tersebut,parlemen sebagai lembaga legislatifharus berperan aktif mendukung kerjasama antar bangsa dan negara. Oleh karena itu,  dia yakin komunikasi yang baik akan dapat menghindarkan dari kesalah pahaman dan memberikan kesempatan kepada kedua belah pihak untuk belajar dan menghargai perbedaan. Menurut Andi, perbedaan yang ada hendaknya bukan menjadi penghalang  namun justru menjadi perekat  hubungan antar bangsa.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Komisi Perdagangan Parlemen Finlandia Mauri Pekkarinen  menyampaikan kekagumannya akan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sangat baik.

Oleh karena itu, katanya,  Finlandia merespon dengan baik untuk dapat bekerjasama khususnya disektor  perdagangan.  Selain itu, Finlandia berpendapat bahwa bangsa Indonesia kaya dengan sumber daya alam. Sedangkan finlandia mempunyai teknologi yang dapat mengelola sumber daya alam agar dapat digunakan lebih baiklagi.

Walaupun Finlandia negara kecil, namun Finlandia memiliki teknologi yang maju dan bahkan dibeberapa sektor memiliki teknologi yang sangat canggih dan bisa membantu Indonesia dalam hubungan kerjasama.

Mauri juga menyampaikan,  bangsa Eropa khususnya sangat menghargai pertumbuhan demokrasi di Indonesia. Menurutnya, pertumbuhan demokrasi di Indonesia sangat signifikan.  

Indonesia, kata Mauri,  memiliki peran penting dalam proses perdamaian secara global. Untuk itu kolaborasi antara Finlandia dan Indonesia akan berdampak baik sekali. Berkaitan dengan hubungan bilateral antara Indonesia dan Finlandia, dalam hal ini Parlemen Finlandia sedang membentuk hubungan bilateral tersebut.

“Saat ini di Parlemen kami sedang membentuk hubungan bilateral antara Finlandia dan Indonesia dan kami menanganinya secara serius,” kata Mauri.  (tt,wy)foto:wy/parle

BERITA TERKAIT
Perkokoh Komitmen Dukung Palestina, Mardani Temui Organisasi Kemanusiaan Peduli Palestina
04-02-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI semakin memperkuat dukungan terhadap perjuangan Palestina dengan merangkul berbagai...
Guatemala Tertarik Bergabung dalam Grup Kerja Sama Bilateral Indonesia
03-02-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI menyambut baik kedatangan Duta Besar Guatemala untuk Indonesia, Maynor Jacobo...
BKSAP Perkuat Kolaborasi Kemanusiaan untuk Palestina
31-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI menggelar pertemuan kedua dengan organisasi masyarakat (ormas) dan lembaga kemanusiaan...
BKSAP Ajak Media Perkuat Diplomasi untuk Perlindungan PMI
30-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI mengajak media untuk berperan aktif dalam menyebarluaskan berbagai upaya...