Netty Prasetiyani Minta Pemerintah Perhatikan Pekerja Korban Banjir Rob Semarang

05-06-2022 / KOMISI IX
Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani. Foto: Munchen/nvl

 

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani meminta pemerintah  memperhatikan nasib pekerja  yang terdampak banjir rob di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Temgah. Menurut Netty, hadirnya banjir rob menimbulkan kerugian yang tidak sedikit dan mengganggu aktivitas ekonomi puluhan ribu pekerja yang mencari penghasilan di pabrik-pabrik sekitar.

 

"Dari informasi yang kami terima, perusahaan-perusahaan yang ada di kawasan tersebut meliburkan pekerjanya. Pemerintah harus memastikan agar tidak terjadi pemotongan gaji pekerja dan pengurangan hak lainnya akibat diliburkannya pekerja," kata Netty dalam keterangan pers yang diterima Parlementaria, Sabtu (4/6/2022).

 

Selain diliburkan yang berpotensi pengurangan gaji, kata Netty, pekerja juga banyak yang terendam kendaraannya serta mengalami gangguan kesehatan. “Banjir rob menimbulkan kerugian bagi pekerja. Ada banyak kendaraan mereka  yang ikut terendam. Tidak sedikit juga pekerja yang mengalami sakit perut dan gatal-gatal," tambah politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut.

 

“Harus ada perhatian memadai dari pemerintah untuk mencari solusi atas persoalan pekerja korban rob. Biaya perbaikan kendaraan yang terendam banjir tentu tidak sedikit. Apakah ini sudah masuk dalam perhatian pemerintah? Harus  ada upaya pemberian subsidi kepada pekerja," kata Netty.

 

Sebagaimana diketahui, banjir rob terjadi disebabkan oleh jebolnya tanggul yang dibangun pemerintah di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, beberapa waktu lalu. Netty mengapresiasi langkah pemerintah yang cukup sigap turun ke lapangan dan upaya penanggulangan kebutuhan pangan dengan mendirikan dapur umum.

 

"Setelah kondisi darurat, pemerintah  harus menindaklanjuti dengan upaya mengatasi persoalan ekonomi pekerja yang berdampak banjir rob proyek, seperti, subsidi biaya perbaikan kendaraan serta perbaikan tanggul segera agar pelabuhan aman dan pekerja bisa kembali bekerja untuk menafkahi keluarga," ujar legislator daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat VIII tersebut. (ann/sf)

BERITA TERKAIT
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Komisi IX Minta Masyarakat Tak Panik
10-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh mengapresiasi langkah cepat Kementerian Kesehatan terkait ditemukannya virus Human...
Dukung MBG, Kurniasih: Sudah Ada Ekosistem dan Ahli Gizi yang Mendampingi
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati, menyatakan dukungannya terhadap implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Nurhadi Tegaskan Perlunya Pengawasan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, menegaskan komitmennya untuk mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Dukung Program MBG, Legislator Tekankan Pentingnya Keberlanjutan dan Pengawasan
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Pemerintah secara resmi meluncurkan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada 6 Januari 2025 di 26 provinsi. Program...