DPR Setuju Blok Mahakam Dikelola Pertamina

22-11-2012 / PIMPINAN

Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung menyatakanpengelolaan tambang minyak Blok Mahakam dikelola oleh bangsa sendiri yakni Pertamina. Apa yang menjadi usulan Petisi Blok Mahakam akan  diteruskan ke Komisi VII DPR menjadi  prioritas pembahasan.

Demikian dikemukakan Pramono Anung yang didampingi Wakil Ketua Komisi VII Ahmad Farial ketika menerima Delegasi masyarakat yang menamakan Kelompok Petisi Blok Mahakam di Gedung DPR Kamis (22/11).

Dalam kaitan ini dia berharap, Pertamina menunjukkan kemampuan untuk sanggup kalau kemudian suatu hari tanggung jawab  dan  tugas tersebut  dilimpahkan ke Pertamina. Karena itu dia berharap, petisi ini tidak semata-matahanya disampaikan dalam forum-forum DPR , tapi harus menjadi gerakan.

Saya yakin bangsa ini sanggup. Saya yakin banyak engineer kita sanggup. Dalam era modern teknologi yang terbuka ini tidak ada alasan kita tidak sanggup,” tandasnya.

Dalam kesempatan ini Marwan Batubara menyatakan,  kalangan masyarakat yang menyampaikan Petisi Blok Mahakam ini  dari kampus  Prof. Asdar UNHAS , BEM seluruh Indonesia, KAMMIdan sejumlah alumni FPUI.

Ditegaskan, secara garis besar Blok Mahakam  sudah di kelola oleh asing. TOTAL dan IMPACT sejak tahun 1967hingga sekarang sekitar 100an lebih miliyar $ bruto yang dihasilkandan kira -kira 45% dari cadangan yang ada itu sudah di eksploitasi.

Kondisi sekarang 2012 diperkirakan masih ada 12,5 TCF , dan 2017 masih ada 8 TCF yang nilai kotornya kira-kira 1.000 triliun, itu sebabnya kenapa TOTALdan IMPACT sudah mengajukan sejak beberapa tahun yang lalu untuk perpanjangan kontrak.

Dalam petisi tersebut, merekamenuntut supaya tahun ini pemerintah palimg lambat 31 Desember sudah mengeluarkan keputusan PP atau KEPMEN yang menugaskan Pertaminauntuk mengelola blok tersebut.  Pasalnya, kalau ditunda ini tidak ada kepastian kemudian bisa saja membuat produksi Blok Mahakam menurun.

Tanggapan yang sama disampaikan Ahmad Farial, Blok Mahakam ini kalaubisa diserahkan ke Pertamina untuk pengelolaannya. “ Namun sampai saat ini kami belum membahasnyakarena sedang membahas RUU MIGAS,” jelas Farial. (mp,tt)foto:wy/parle

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BERITA TERKAIT
Tangki Kilang Cilacap Terbakar, Puan Maharani: Segera Audit Sistem Pengamanan Kilang Pertamina
15-11-2021 / PIMPINAN
Prihatin dengan insiden terbakarnya tangka kilang di Cilacap pada Minggu (14/11/2021) lalu, Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani meminta...
Tutup Piala KBPP Polri, Puan Harap Lahir Bibit Atlet Pesepak Bola
14-11-2021 / PIMPINAN
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani menutup turnamen sepakbola Piala Keluarga Besar Putra Putri (KBPP) Polri usia dini yang...
Rachmat Gobel: Pemda Harus Cari Solusi Atasi Banjir Gorontalo
13-11-2021 / PIMPINAN
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel meminta Pemerintah Daerah Gorontalo harus cepat turun tangan menyelesaikan masalah banjir yang terjadi di...
Panen Padi di Banyuwangi, Puan Dorong Pertanian Dijadikan Agrowisata
12-11-2021 / PIMPINAN
Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani melanjutkan rangkaian kunjungan kerja ke Banyuwangi, Jawa Timur dengan turut serta memanen padi...