Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Irlandia Diharap Bisa Memperkuat UMKM

14-05-2024 / B.K.S.A.P.
Ketua GKSB DPR RI - Parlemen Irlandia, Willy Midel Yoseph, saat bertukar cenderamata usai menerima kunjungan Duta Besar Irlandia untuk Indonesia Padraig Francis di Senayan. Foto: Mentari/vel

PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI – Parlemen Irlandia, Willy Midel Yoseph menerima kunjungan Duta Besar Irlandia untuk Indonesia Pádraig Francis. Willy menyampaikan, Irlandia merupakan salah satu partner strategis bagi Indonesia di kawasan Eropa Barat. Dimana perdagangan antara kedua negara menunjukkan tren yang positif dalam kurun waktu empat tahun terakhir (2019-2023), yakni tumbuh sekitar 7,24%. 


Ia berharap kerjasama ekonomi Indonesia-Irlandia bisa memperkuat UMKM. "Melalui pertemuan ini kami berharap bisa memperkuat kerjasama ekonomi kedua negara dan dapat memperluas pasar bagi pelaku UMKM," papar Willy di ruang tamu duta besar, Nusantara III, Senayan, Jakarta, Selasa (14/5/2024).


Saat ini, total nilai perdagangan pada tahun 2023 mencapai 280,4 juta US Dollar, dengan defisit perdagangan sebesar 13,56% bagi Indonesia. Menurutnya, hal tersebut menjadi catatan bagi Indonesia bagaimana membuka peluang kerja sama yang dapat menyeimbangkan neraca perdagangan Indonesia dan Irlandia.


"Kami melihat masih banyak potensi kerjasama yang perlu kita eksplor lebih dalam, seperti dalam sektor ekonomi kreatif, pariwisata, dan energi yang berkesinambungan, dan juga kehutanan," ungkap Willy.


Politisi dari Fraksi PDI Perjuangan ini juga menyampaikan apresiasinya, atas terlaksananya putaran ke-17 dalam perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership (EU-CEPA) pada 26 Februari – 1 Maret 2024 di Bandung. "Sebagai bagian dari Uni Eropa, kami mengharapkan dukungan dari Irlandia untuk mempercepat proses negosiasi ini," harap Willy.


Indonesia dan Irlandia telah menjalin hubungan diplomatik sejak tahun 1984, dan pada tahun ini kedua negara akan merayakan hubungan bilateral yang ke-40 tahun. "Saya yakin bahawa hal ini menjadi sangat krusial bagi Indonesia dan Irlandia untuk terus memperkuat kerjasama, termasuk kerja sama legislatif yang bertujuan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat di kedua negara," jelas Willy. (ssb/aha) 

BERITA TERKAIT
Perkokoh Komitmen Dukung Palestina, Mardani Temui Organisasi Kemanusiaan Peduli Palestina
04-02-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI semakin memperkuat dukungan terhadap perjuangan Palestina dengan merangkul berbagai...
Guatemala Tertarik Bergabung dalam Grup Kerja Sama Bilateral Indonesia
03-02-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI menyambut baik kedatangan Duta Besar Guatemala untuk Indonesia, Maynor Jacobo...
BKSAP Perkuat Kolaborasi Kemanusiaan untuk Palestina
31-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI menggelar pertemuan kedua dengan organisasi masyarakat (ormas) dan lembaga kemanusiaan...
BKSAP Ajak Media Perkuat Diplomasi untuk Perlindungan PMI
30-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI mengajak media untuk berperan aktif dalam menyebarluaskan berbagai upaya...