DPR Desak Pemerintah Kelola Pekerjaan Infrastruktur Yang Urgen

26-06-2013 / KOMISI V

Wakil Ketua Komisi V DPR Mulyadi mendesak Pemerintah untuk mengelola pekerjaan infrastruktur yang urgen dan memiliki dampak bagi masyarakat. "Kita mendorong segera mengelola pekerjaan yang harus diselesaikan segera, dan Pemerintah pusat juga dapat melakukan intervensi kekurangan anggaran daerah," ujarnya.

Menurutnya, Pemerintah daerah APBD memang terbatas karena itu perlu diintervensi oleh pusat agar memiliki multiflier efek. "Ada daerah yang memiliki potensi wisata karena aksebilitas infrastruktur kurang maka daerah tersebut tidak berkembang," jelasnya kepada parlementaria, di Gedung Nusantara DPR RI, Rabu (26/6).

Dia menambahkan, anggarna kabupaten terbatas dan DAU kerap habis untuk biaya operasional. "DPR bersama pemerintah juga telah mengelontorkan dana infrastruktur dasar sebesar Rp. 7.8 Triliun, untuk perbaikan infrastruktur di pedesaan, embung, irigasi kecil," katanya.

Dia mengharapkan anggaran infrastruktur dasar dapat mendorong terciptanya program padat karya. "kita harapkan sebesar 3.6 juta orang dapat meningkat kesejahteraannya," tandasnya.

Program infrastruktur yang dirancang dalam bentuk program percepatan dan perluasan infrastruktur pemukiman dengan alokasi dana Rp 250 juta per desa per kelurahan. Kemudian, program percepatan dan perluasan sistem air minum untuk menambah layanan bagi 1,6 juta penduduk serta percepatan dan perluasan sumber daya air untuk memperbaiki irigasi kecil di empat ribu desa.

Direncanakan, Kementerian PU akan melakukan perbaikan irigasi dengan luasan di bawah seribu hektare (ha). Hal tersebut disebabkan kerusakan irigasi paling besar di wilayah yang memiliki luasan itu. Ia menuturkan alokasi anggaran untuk perbaikan irigasi tersebut setara Rp 800 miliar untuk empat ribu desa (setiap desa kurang lebih 50 ha).(Si)/foto:iwan armanias/parle.

BERITA TERKAIT
Kecelakaan di GT Ciawi, Bakri: DPR Akan Bentuk Panja Standardisasi Jalan Tol
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, A. Bakri HM, menyatakan bahwa pihaknya akan membentuk Panitia Kerja (Panja) untuk...
Kecelakaan Maut Ciawi, Sudjatmiko Minta Perketat Pengawasan Kendaraan Niaga
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Sudjatmiko turut prihatin atas kecelakaan maut yang terjadi di pintu tol Ciawi...
Anggaran Kemen PU Terjun Jadi 29 T, Lasarus: 1000% Saya Tak Setuju!
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Rapat Kerja Komisi V DPR RI pada Kamis (6/2/2025) diwarnai oleh sejumlah protes, hal ini timbul lantaran...
Terima Audiensi DPRD Sumut, Lokot Nasution: Ini Hajat Hidup Orang Banyak
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Lokot Nasution menerima kunjungan dari Komisi D DPRD Sumatera Utara pada...