Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso didampingi anggota BKSAP Muhammad Najib, Tetty Kadi, Atte Sugandhi dan Ida Ria Simamora menerima Delegasi Senat Thailand dipimpin Wakil Ketua I Surachai Liengboonlertchai di ruang kerja Lantai III Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (27/6).

Dalam pertemuan tersebut dibicarakan masalah hubungan kedua negara termasuk hubungan yang perlu dijalin lebih erat lagi antara parlemen kedua negara. Priyo Budi Santoso mengungkapkan perkembangan demokrasi di Indonesia sejak amandemen UUD 45 hasil reformasi tahun 1998 yang lalu. Khususnya DPR yang semula sebagai tukang stempel, sekarang memiliki kekuasaan yang besar dalam perpolitikan di Indonesia.

Misalnya dalam masalah-masalah strategis, seperti pengangkatan Panglima TNI, Kapolri, Hakim Agung dan Duta Besar kecuali menteri, harus mendapatkan persetujuan DPR.  Begitu pula dalam pemilihan Presiden, Gubernur, Bupati hingga kepala desa, semuanya dipilih secara langsung oleh rakyat dengan satu orang satu suara.

Karena itu lanjut Priyo, dia merasa bangga ketika Presiden AS Barack Obama berpidato di Mesir agar negeri paramida itu mencontoh Indonesia bisa menegakkan demokrasi tanpa terjadi konflik sosial yang besar. Begitu pula mengenai peran militer,  kata Priyo, militer Indonesia  kini telah dikembalikan ke barak sebagai alat pertahanan semesta.

Secara khusus Wakil Ketua DPR Kordinator Politik ini meminta kepada Thailand untuk mewujudkan mimpi lama mempersatukan bangsa Asia sebagaimana dicetuskan Presiden pertama RI Bung Karno. “ Mimpi untuk mempersatukan Asia jangan sekali-kali padam,” ujar Priyo.

Sementara anggota BKSAP Muhammad Najib meminta perhatian kepada Senat Thailand menyongsong Asean Community 2015, yaitu membangun bersama industri pertahanan bersama untuk mengimbangi kekuatan India dan Cina. Selain itu, kawasan Asean bisa focus masalah energy dan masalah keamanan.

Wakil Ketua Senat Thailand Surachai menyampaikan terima kasih atas sambutan yang diberikan DPR dan berharap hubungan yang telah terjalin cukup lama antara kedua negara bisa ditingktakan lagi. Dia juga menyampaikan undangan kepada DPR untuk bisa mengirim Delegasi DPR ke Thailand. (mp) foto:od/parle