Komisi VI Tinjau UKM Binaan BRI
Komisi VI DPR RI meninjau langsung dua pelaku usaha kecil menengah (UKM) binaan BRI di Kota Padang, Sumatera Barat. Keduanya adalah pelaku usaha kuliner rendang dan pelaku usaha penangkaran burung hias.
Azam Azman Natawijana Wakil Ketua komisi VI DPR yang memimpin kunjungan ini, Senin (20/12), langsung berinteraksi dengan para pelaku UKM. Walau produksinya masih terbatas, pelaku kuliner berupa rendang itu, mendapat suntikan dana KUR sebesar Rp 20 juta. Sedangkan penangkar burung hias mendapat Rp 300 juta.
Ini merupakan bentuk pengawasan langsung ke lapangan, apakah KUR sudah tersalurkan dengan baik ke para pelaku UKM di daerah. Untuk produksi rendang berupa daging masih dipasarkan secara terbatas di kota Padang. Pelaku usahanya juga belum berani meminjam dana KUR terlalu besar. Namun, sudah ada sosialisasi dari Pemda setempat tentang bagaimana mengemas dan menaikkan produksi usahanya.
Sementara di tempat terpisah, pelaku usaha burung yang mendapat KUR jauh lebih tinggi, sudah mampu melalukan penjualan secara masif. Pelaku UKM ini menjual sangkar burung dan burung hias. Banyak jenis burung yang diperjualbelikan di sini. Ada love bird, parkik, dan murai batu. Bahkan, murai batu ekor putih dijual denga harga Rp 50 juta. Bila kelak burung ini menang kontes, harganya bisa mencapai ratusan juta.
BRI Provinsi Sumbar memberikan KUR kepada pelaku UKM agar ekonomi rakyat setempat juga tumbuh dengan baik. Pegembalian kreditnya juga berjalan lancar tanpa hambatan. Ini merupakan bentuk kemitraan strategis dan sinergi yang baik antara Pemda, BUMN, dan masyarakat setempat. (mh) Foto: Husen/Parle/tt