Minol Sudah Menjadi Ancaman Nasional

20-01-2016 / PANITIA KHUSUS

Pansus RUU Larangan Minumal Beralkohol (Minol) DPR  mengundang 4 Gubernur yakni Gubernur Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah dan Gubernur DKI Jakarta, untuk diminta tanggapan dan masukan RUU Minol, di Ruang Pansus C Gedung Nusantara II Senayan, Rabu (20/01).

Dalam Rapat Dengar Pendapat yang dipimpin Wakil Ketua Pansus I Gusti Agung Rai Wirajaya (FPDI Perjuangan) dari 4 Gubernur hadir Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat, sedangkan tiga gubernur diwakili oleh Sekda dan pejabat propinsi.

Dalam acara ini Wakil Gubernur DKI Jakarta menyampaikan data yang ditemukan dari lapangan mencatat bahwa sebanyak 99 persen korban meninggal karena produk – produk oplosan. “Kita harus bisa membedakan minuman beralkohol dengan minuman oplosan, karena oplosan itu sudah tidak ada rumusnya.” ujarnya.

Anggota Pansus Sri Meliyana dari F Gerindra menyatakan, Pansus RUU Minol ini dibentuk sehubungan dengan kejadian di masyarakat yang menimbulkan banyak korban jiwa dan umumnya usia produktif. Sudah seperti musibah nasional dan ancaman bagi kehidupan bangsa tentunya.

Anggota Komisi X ini juga menambahkan, walaupun sebenarnya sumber utamanya bukan akibat minuman beralkohol, namun minuman yang dicampur sehingga menimbulkan korban.

Di tempat yang sama, Abdul Fikri dari Dapil Jawa Tengah IX  juga menyampaikan RUU Inisiatif DPR ini dibentuk karena ada masalah, terutama dari aspek kesehatan. ”Belum lagi dari sisi keamananannya, di Sulawesi Utara dan Maluku, 60 hingga 90 persen tindakan kriminalitas terjadi akibat minuman beralkohol. Dengan begitu pembentukan RUU Minol ini diharapkan dapat menyelamatkan generasi bangsa ke depan,” pungkas dia. (ann,mp), foto : arief/parle/hr.

 

BERITA TERKAIT
Pansus: Rekomendasi DPR Jadi Rujukan Penyelidikan Penyelenggaraan Haji
30-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panitia Khusus (Pansus) Angket DPR RI terkait penyelenggaraan Ibadah Haji 2024 telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi setelah melakukan...
Revisi UU Tentang Haji Diharapkan Mampu Perbaiki Penyelenggaraan Ibadah Haji
26-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Haji 2024 DPR RI mendorong adanya revisi Undang-undang Haji seiring ditemukannya sejumlah...
RUU Paten Jadikan Indonesia Produsen Inovasi
24-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Panitia Khusus RUU Paten Subardi menyatakan aturan Paten yang baru akan mempercepat sekaligus memudahkan layanan pendaftaran...
Pemerintah Harus Lindungi Produksi Obat Generik Dalam Negeri
24-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang (RUU) Paten Diah Nurwitasari meminta Pemerintah lewat sejumlah kementerian agar mampu...