Komisi V Minta Instrumen Landing System Bandara Husen Sastranegara Dipenuhi
Tim kunjungan kerja Komisi V DPR dipimpin langsung oleh Ketuanya Fary Djemy Francis (F-Gerindra) melakukan kunjungan kerja ke bandar udara international Husein Sastranegara, didampingi Direktur Pelayanan Bandara Ituk Herarindri, Senin (01/08/16).
Dalam kesempatan ini Fary Djemy Francis meminta agar kelengkapan instrumen landing system dipenuhi, karena cuaca dan situasi slot penerbangan yang masih padat baik penerbangan sipil maupun penerbangan militer.
"Saya kira ini menjadi catatan penting kami dan kami akan sampaikan ke Kementerian Perhubungan, " katanya.
Dia juga berharap kepada mitra kerja agar akses jalan menuju bandara perlu dipikirkan kembali,karna jalan menuju Bandara Husein Sastranegara sering kali macet,dan juga akses parkiran yang harus di kembangkan kembali. Pasalnya Komisi V sering kali mendapat laporan keterlambatan penerbangan akibat kemacetan menuju bandara tersebut.
Di sela-sela kunjungan kerjanya, Pimpinan Komisi V ini menyempatkan diri berbincang dengan pengguna jasa transportasi udara di bandara tersebut dan menyebutkan bahwa apabila dibandingkan dengan sebelumnya, bandra di kota Bandung ini sudah cukup baik dalam pelayanannya.
"Tinggal nanti kita diskusi dengan maskapai penerbangan jangan sampai nanti ada penundaan penerbangan yang cukup lama sehingga pengguna jasa transportasi udara merasa tidak nyaman. Karena terkadang cuaca yang buruk dan slot penerbangan yang padat membuat keterlambatan penerbangan," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut politisi dari Dapil NTT II ini memberikan apresiasi kepada Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Husein Sastranegara dalam mewujudkan bandara itu menjadi Bandara International. " Saya cukup senang dan menyampaikan apresiasi karena sangat luar biasa perubahannya," ungkap Fary.
" Harapan kami semua, khususnya Komisi V DPR RI kepada mitra kerjanya baik pihak Angkasa Pura, PT KAI,dan Kementerian Perhubungan agar rencana pembangunan bandara Kertajati nanti bisa berbagi peran. Apa yang harus dilayani di Bandara Husein Sastranegara dan apa yang akan menjadi pelayanan di Kertajati," katanya menambahkan. (azka,mp) foto : Azka/mr.