Penilaian Peringkat Harus Dilihat Dari Kondisi Riil Perekonomian Indonesia

18-01-2017 / KOMISI XI

JP Morgan menaikkan peringkat perekonomian Indonesia dari peringkat bawah ke netral. Saat ini pertumbuhan devisa Indonesia mencapai 116 miliar dollar AS, dan hal itu berdampak pada semakin positifnya iklim investasi nasional.

 

“JP Morgan akhirnya sadar, bahwa penilaian terhadap peringkat Indonesia itu harus didasarkan pada kondisi riil perekonomian Indonesia, yang kini terbukti stabil. Bahkan devisa Indonesia mencapai 116 miliar dolar AS dan neraca perdagangan yang positif, dan itu yang harus disadari JP Morgan,” kata anggota Komisi XI DPR Johnny G Plate pada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/1/2017).

 

Johnny menambahkan, kalau JP Morgan mau merubah dengan menaikkan peringkat perekonomian Indonesia, maka akan memberikan dampak terhadap iklim investasi (investment rating), dan soft man rating Indonesia.

 

“Kalau semua rendah (underweight) dan kini ke netral, itu cukup baik dan secara umum sebetulnya tampak dari peringkat kita dari ‘overweight ’ ke ‘netral’. Itu sebetulnya hanya akibat dari kondisi keragu-raguan dan ketidakpastian kebijakan pemerintah Amerika Serikat sebelum Donald Trump dilantik sebagai presiden Amerika Serikat,” lanjutnya.

 

Namun demikian menurut Johnny, secara umum kondisi fundamental ekonomi Indonesia sudah baik. “Jadi, penurunan peringkat itu bukan karena kondisi ekonomi domestik saja, melainkan juga karena dampak dari kebijakan politik Amerika Serikat,” pungkasnya.

 

Sebelumnya JP Morgan Chase Bank NA memperbaiki rekomendasi kepada investor terkait pembelian surat utang di Indonesia. Indonesia akhirnya naik level dari underweight ke netral, setelah sebelumnya pada November 2016, JP Morgan membuat Indonesia terjun bebas dari Overweight ke Underweight.(nt)/foto:azka/iw.

BERITA TERKAIT
Fathi Apresiasi Keberhasilan Indonesia Bergabung dalam BRICS, Sebut Langkah Strategis untuk Perekonomian Nasional
08-01-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Fathi, menyampaikan apresiasi atas pengumuman resmi yang menyatakan Indonesia sebagai anggota penuh...
Perusahaan Retail Terlanjur Pungut PPN 12 Persen, Komisi XI Rencanakan Panggil Kemenkeu
05-01-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi XI DPR RI Misbakhun menegaskan pihaknya dalam waktu dekat akan memanggil jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu)...
Edukasi Pasar Modal Sejak Dini Dapat Meningkatkan Literasi Keuangan Generasi Muda
04-01-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Fathi menyambut baik usulan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang menginginkan edukasi...
Anis Byarwati Apresiasi Program Quick Win Prabowo: Potensi Kebocoran Anggaran Harus Diminimalisasi
25-12-2024 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati, menyatakan apresiasi dan dukungannya terhadap komitmen Presiden Prabowo untuk menjadikan...