Masyarakat Sumsel Sulit Cari Kerja Meski Pertumbuhan Ekonomi Tinggi
Anggota Komisi XI DPR RI, Elviana (F-PPP)/Foto:Devi/Iw
Ada beberapa hal penting yang menjadi catatan bagi Komisi XI DPR RI usai melakukan kunjungan kerja spesifiknya ke Provinsi Sumatera Selatan. Dari laporan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumatera Selatan diketahui bahwa masyarakat di Sumsel masih kesulitan mendapatkan lapangan pekerjaan.
Anggota Komisi XI DPR RI Elviana mempertanyakan mengapa bisa terjadi hal seperti itu, sementara mitra kerja Komisi XI yakni Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang ada di Sumsel memaparkan tentang tingginya pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Bumi Sriwijaya itu.
“Pembangunan infrastruktur Sumatera Selatan meningkat pesat seiring akan digelarnya Asian Games 2018, tetapi kenapa masyarakatnya kesulitan mendapatkan lapangan kerja. Apakah serapan tenaga kerjanya tidak memakai pekerja lokal?” ujar Elviana di Palembang, Sumsel, Jum'at (19/01/2018).
Disamping itu, Elviana juga merasa heran dengan fakta-fakta yang ditemukan di lapangan, yakni tingginya pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Sumsel, namun angka kemiskinannya juga tinggi. Begitu juga dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi tetapi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) masih jauh dibawah standar.
“Kami berharap mitra kerja Komisi XI yang ada di Sumsel untuk dapat lebih meningkatkan hasil kinerja lagi. Edukasi keuangan kepada masyarakat harus terus menerus dilakukan guna memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap peranan pentingnya bank,” ucap politisi Fraksi PPP itu.
Elviana menegaskan, uang yang masuk ke Pemerintah Provinsi Sumsel, harus seimbang dengan peningkatan ekonomi kerakyatan. Seperti diketahui, dana APBN 2018 untuk Provinsi Sumsel adalah termasuk yang tinggi, karena untuk mendukung suksesnya perhelatan acara Asian Games 2018. (dep/sf)