PEMERINTAH DIMINTA SERIUS BAHAS RUU BPJS

21-01-2011 / PANITIA KHUSUS

  

 DPR meminta  pemerintah serius   mensukseskan pembahasan Rancangan Undang-Undang BPJS dan mempercepat langkahnya bersama DPR.  Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Pansus RUU BPJS Zuber Safawi usai mengikuti Rapat Dengar Pendapat Umum dengan para pakar antara lain mantan Ketua Tim Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) Sulastomo, mantan Wakil Ketua Tim SJSN Erman Rajagukguk, Ahli Hukum Tata Negara dari Universitas Indonesia  Irman Putra Sidin, dan Aktuaris Haris Eko Santoso, di  Gedung DPR  beberapa waktu lalu.

Menurut Zuber  mandeknya pembahasan RUU BPJS karena alotnya perdebatan dalam beberapa isu yang belum dicapai kesepakatan, antara lain soal bentuk BPJS multi atau tunggal serta sifat UU BPJS penetapan atau pengaturan.  

Disampaikan  Zuber bahwa Pansus RUU BPJS  telah mengirimkan surat tertulis kepada pemerintah guna mempercepat pembahasan RUU BPJS.   “Kita harap dalam minggu ini, sudah ada respon dari pemerintah” terang Zuber.

 Zuber  mengingatkan semakin mepetnya waktu tersedia untuk pembahasan RUU BPJS tersebut.   “Secara teknis waktu pembahasan hanya dua masa persidangan, secara yuridis sudah melampaui batas ketentuan UU SJSN, dan secara psikologis, masyarakat sudah sangat menanti-nanti lahirnya BPJS tersebut,” papar Zuber.

Disamping mempercepat langkah,  Zuber  meminta pemerintah lebih dini mempersiapan pembangunan infastruktur dan instrumen-instrumen pendukung terkait, antara lain menyiapkan program Administrasi Kependudukan terpadu (Adminduk) menuju tercapainya target Nomor Identifikasi Tunggal (SIN=Single Identity Number).   

“Karena dengan SIN dan Adminduk akan mempermudah pendataan peserta SJSN dengan akurat, disamping menertibkan data secara nasional,” jelasnya.

Dalam hal pembangunan infrastruktur di daerah adalah termasuk penyediaan layanan kesehatan dan tenaga kesehatan yang memadai.   “Bila BPJS terbentuk, diharapkan sistem pelayanannya juga langsung berjalan hingga di pelosok,”  katanya. (sc)

BERITA TERKAIT
Pansus: Rekomendasi DPR Jadi Rujukan Penyelidikan Penyelenggaraan Haji
30-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panitia Khusus (Pansus) Angket DPR RI terkait penyelenggaraan Ibadah Haji 2024 telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi setelah melakukan...
Revisi UU Tentang Haji Diharapkan Mampu Perbaiki Penyelenggaraan Ibadah Haji
26-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Haji 2024 DPR RI mendorong adanya revisi Undang-undang Haji seiring ditemukannya sejumlah...
RUU Paten Jadikan Indonesia Produsen Inovasi
24-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Panitia Khusus RUU Paten Subardi menyatakan aturan Paten yang baru akan mempercepat sekaligus memudahkan layanan pendaftaran...
Pemerintah Harus Lindungi Produksi Obat Generik Dalam Negeri
24-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang (RUU) Paten Diah Nurwitasari meminta Pemerintah lewat sejumlah kementerian agar mampu...