Asistensi Wujud Optimalisasi Pembelian Alutsista Rusia

05-03-2019 / KOMISI I
Anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi. Foto: Arief/rni

 

Anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi menegaskan, permasalahan perjanjian asistensi setelah masa kontrak untuk pembelian alat utama sistem pertahanan (alutsista) harus jadi perhatian serius bagi Indonesia dan Rusia. Ia meminta perjanjian setelah masa kontrak segera diwujudkan. Sebab apabila kondisi ini dipertahankan, maka kesiapan alutsista yang dibeli Indonesia dari Rusia menjadi tidak optimal penggunaannya.

 

Hal ini ia sampaikan seusai mengikuti pertemuan Komisi I DPR RI dengan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmina Vorobieva di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (04/3/2019). Bobby berharap Dubes Rusia untuk Indonesia dapat segera menyampaikan persoalan ini kepada Pemerintah Negara Federasi Rusia untuk ditindaklanjuti, agar tidak menimbulkan stigma buruk terhadap alutsista Rusia ke depannya.

 

“Maksudnya keadaan siaganya itu, siap operasinya tidak optimal, sehingga kami ingin mendapatkan masukan dari pihak Kedutaan Besar bahwa ke depannya, dan juga kondisi saat ini hal tersebut harus diperhatikan. Jangan sampai ada anggapan bahwa jika membeli alutsista dari Rusia itu pemeliharaannya tidak bagus, sehingga kesiapsiagaannya jadi berkurang,” analisa Bobby.

 

Politisi Partai Golkar ini mengaku bahwa Komisi I DPR RI tidak dapat melakukan intervensi terhadap masalah tersebut. Hal ini bukan merupakan domain dari DPR RI, karena merupakan permasalahan teknis yang menjadi tanggung jawab pemerintah. Untuk itu, ia berharap kepada Dubes Rusia untuk menindaklanjuti permasalahan after sales service ini.

 

“Mereka menyampaikan akan ada lanjutan pembicaraan masalah ini. Tapi kami nyatakan, kalau pembahasan teknis kami tidak ikut membahas, itu ranah eksekutif. Jadi kami ingin mereka mengadakan pertemuan rutin dengan Kementerian Pertahanan atau TNI untuk memastikan hal-hal tersebut dapat diminimalisir,” tukas politisi dapil Sumatera Selatan II ini. (eps/sf)

BERITA TERKAIT
Indonesia Masuk BRICS, Budi Djiwandono: Wujud Sejati Politik Bebas Aktif
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Budisatrio Djiwandono menyambut baik masuknya Indonesia sebagai anggota BRICS. Budi juga...
Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keanggotaan penuh Indonesia dalam aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) menjadi isu strategis yang...
Amelia Anggraini Dorong Evaluasi Penggunaan Senjata Api oleh Anggota TNI
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Amelia Anggraini mendorong evaluasi menyeluruh penggunaan senjata api (senpi) di lingkungan TNI....
Oleh Soleh Apresiasi Gerak Cepat Danpuspolmal Soal Penetapan Tersangka Pembunuhan Bos Rental
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Tiga anggotaTNI Angkatan Laut (AL) diduga terlibat dalampenembakan bos rental mobil berinisial IAR di Rest Area KM...