Harga Ketersediaan Bahan Pokok di Bandung Belum Stabil

28-05-2019 / KOMISI VI
Anggota Komisi VI DPR RI Adang Daradjatun tinjau Pasar Kiaracondong dan Pasar Ancol Karapitan, Bandung. Foto: Taufan/od

 

 

Anggota Komisi VI DPR RI Adang Daradjatun mengatakan bahwa harga ketersediaan bahan pokok di Bandung masih dalam kondisi yang tidak stabil. Ia menjelaskan harga bahan pokok seperti telur, bawang, dan ayam masih bervariasi dikarenakan adanya masalah sistematis yang tidak bisa diatasi.

 

Hal ini ia sampaikan ketika memimpin langsung kunjungan lapangan Komisi VI DPR RI ke dua pasar berbeda di Kota Bandung yaitu Pasar Kiaracondong dan Pasar Ancol Karapitan, Bandung, Senin (27/5/19). “Kita hadir disini dengan ditemanin langsung oleh BUMN Bulog yang membidangin kebutuhan pangan dan Pemda Bandung yang bertujuan untuk mengecek langsung harga kebutuhan pokok dan daya beli masyarakat menjelang lebaran,” imbuh Adang.

 

Berbeda dengan apa yang sebelumnya disampaikan, Adang menyebut bahwa harga kebutuhan pokok lainnya seperti beras, gula, dan minyak sudah bisa dipastikan dalam kondisi stabil. Oleh karena itu ia mendorong pemerintah untuk segera melakukan tindakan menstabilkan harga yang masih bervariasi tersebut.

 

“Sebaliknya saya kira tadi disampaikan di pasar, untuk harga beras, gula dan minyak itu sudah relatif stabil. Masyarakat banyak yang membeli sehingga tidak perlu dikhawatirkan lagi hal tersebut. Yang terpenting harga ini harus distabilkan karena sudah dekat lebaran ya,” terang Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera tersebut.

 

Adang menjelaskan bahwa kondisi kebutuhan pangan beras yang disediakan langsung oleh Bulog sebenarnya telah memenuhi harapan dan standardisasi yang baik, “Namun perolehan kualitas beras masih harus ditingkatkan lagi agar dapat tetap bersaing di pasar dan dibeli masyarakat,” tukas Politisi Dapil DKI Jakarta III tersebut. (tn/er)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...