Pemerintah Harus Tuntaskan RUU PDP

19-06-2019 / KOMISI I
Anggota Komisi I DPR RI Sukamta. Foto : Arief/mr

 

Anggota Komisi I DPR RI Sukamta mendesak agar pemerintah kembali mengangkat Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP) untuk segera dibahas dan diselesaikan. Sebab RUU tersebut dari awal memang ditujukan sebagai pondasi dalam menghadapi dunia digital yang tanpa batas saat ini, sehingga harus menjadi perhatian.

 

Hal ini ia sampaikan dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menkominfo Rudiantara dan beberapa Lembaga Kuasi Publik di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (18/6/2019). Ia melihat fakta bahwa pada titik ini Indonesia mengalami ‘mandek’ kemajuan dalam menghadapi dunia digital seperti financial technologi (fintech) yang tidak berkembang hingga aturan mengenai keamanan data.

 

Fintech kita sampai hari ini juga tidak berkembang. Salah satu asumsi dunia digital ini berkembang kan ada dua, yaitu keamanan data dan keamanan jaringan. Dan sepertinya tidak ada jaminan seperti itu di negara kita. RUU PDP sudah 3 tahun kita masukkan sebagai RUU Prolegnas Prioritas dan kita sepakati sebagai domain pemerintah sampai masa kami hampir berakhir ini belum ada tanda-tanda mau dibahas,” tegasnya.

 

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyatakan bahwa dua PR besar, yaitu keamanan data dan keamanan jaringan harus segera diselesaikan karena kemajuan teknologi tidak menunggu regulasi berjalan. Ia berharap Indonesia tidak menjadi negara yang rapuh dalam hal regulasi bidang digital karena memang beberapa kali sudah pernah terjadi kasus per kasus mengenai keamanan data tersebut.

 

“Ini saya kira 2 hal yang menjadi PR besar kita dan harus dikejar. Sebab kalau ini tidak prioritas, maka nihil. Seperti mau membangun rumah, namun di tanah yang gembur tanpa kita buat fondasi dengan kuat. Jadi sebentar juga roboh. Jangan sampai nanti kita ambil yang mudah-mudah namun tidak esensial. Yang susah-susah tidak kita urus,” tukas politisi dapil DI Yogyakarta tersebut. (er/sf)

BERITA TERKAIT
Indonesia Masuk BRICS, Budi Djiwandono: Wujud Sejati Politik Bebas Aktif
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Budisatrio Djiwandono menyambut baik masuknya Indonesia sebagai anggota BRICS. Budi juga...
Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keanggotaan penuh Indonesia dalam aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) menjadi isu strategis yang...
Amelia Anggraini Dorong Evaluasi Penggunaan Senjata Api oleh Anggota TNI
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Amelia Anggraini mendorong evaluasi menyeluruh penggunaan senjata api (senpi) di lingkungan TNI....
Oleh Soleh Apresiasi Gerak Cepat Danpuspolmal Soal Penetapan Tersangka Pembunuhan Bos Rental
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Tiga anggotaTNI Angkatan Laut (AL) diduga terlibat dalampenembakan bos rental mobil berinisial IAR di Rest Area KM...