PT SMI Berikan Pinjaman dengan Bunga Ringan
Anggota Komisi XI DPR RI, Satori, (dua dari kiri) saat kunjungan kerja spesifik di Padang, Sumatera Barat, Kamis (23/1/2020). Foto : Erman/Man
Anggota Komisi XI DPR RI, Satori, mengapresiasi PT Sarana Multi Infrastruktur yang memberi pinjaman senilai Rp 80 miliar kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Rasidin, Padang dengan bunga yang cukup ringan. Sehingga Pemerintah Kota Padang merasa sangat terbantu dalam mengembangkan RSUD Dr. Rasidin ini.
“Mudah-mudahan PT SMI ini bukan hanya hadir di Padang saja, tetapi di kabupaten/kota lain yang ada di Indonesia agar bisa difasilitasi untuk pinjaman infrastruktur,” kata Satori di Padang, Sumatera Barat, Kamis (23/1/2020).
Persyaratan yang harus dipenuhi calon debitur menurut Satori sangat mudah. Yang penting ada komunikasi antara Pemerintah Daerah serta DPRD kepada pihak PT SMI. Kemudian PT SMI akan menganalisa baik itu peruntukan, lokasi dan juga kemampuan daerah untuk membayar angsuran. Seperti angsuran pokok ataupun angsuran jasanya sampai semuanya persyaratan bisa terpenuhi.
“InsyaAllah sangat gampang. PT SMI sebagai perusahaan Persero milik BUMN yang juga menjadi mitra Komisi XI DPR RI, sangat mendorong pembangunan infrastruktur yang ada di kabupaten, kota dan infrastruktur provinsi yang ada di Indonesia,” terang politisi Fraksi Nasdem itu.
Terkait keinginan pihak RSUD Dr. Rasidin yang ingin mendapat tambahan pinjaman senilai Rp 500 miliar, Satori berusaha untuk mendorong PT SMI agar memberikan fasilitas kredit tambahan senilai yang diinginkan pihak RSUD Dr. Rasidin.
“Kita dorong, minimal kita bantu. Karena RSUD Dr. Rasidin, Padang ini punya perencanaan pelayanan kelas internasional. Agar warga Padang pada khususnya dan Indonesia pada umumnya, berobat tidak mesti keluar negeri lagi cukup di RSUD Dr. Rasidin saja,” pungkasnya.
Sebelumnya, Direktur Utama RSUD Dr. Rasidin, Herlin Sridiani menyampaikan, pihaknya ingin mengembangkan fasilitas dan pelayanan yang ada di RSUD ini. Ia berharap agar diberi tambahan pinjaman senilai Rp 500 miliar dari PT SMI.
“Kita tidak ingin masyarakat sakit. Tapi kalau ada masyarakat sakit, mereka bisa berobat di rumah sakit kita, bukan ke rumah sakit lain atau luar negeri. Penting bagi kami untuk terus melakukan pengembangan terhadap RSUD Dr. Rasidin ini,” ujarnya. (es)