ORARI Diharapkan Bantu Diseminasi Informasi Vaksinasi Covid-19

25-01-2021 / KOMISI I
Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi I dengan ORARI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (25/1/2021). Foto: Jaka/nvl

 

Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan mengatakan Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) sebagai sebuah organisasi penyelenggara komunikasi memiliki peran penting dalam diseminasi informasi. Karenanya, ia mendukung ORARI terlibat ikut menyukseskan gerakan vaksinasi Covid-19. Hal itu disampaikannya dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi I dengan ORARI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (25/1/2021). 

 

"Kita ketahui sekarang ini, kita menghadapi pandemi yang belum tau kapan berakhirnya. Nah, sebetulnya akan sangat menarik apabila ORARI menjadi salah satu saluran informasi bagi kita, terutama dalam pendistribusian vaksinasi Covid-19," ujar Farhan dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua Komisi I DPR RI Bambang Kristiono.

 

Menurut Farhan, diseminasi informasi terkait vaksinasi Covid-19 ini menjadi penting untuk mengedukasi masyarakat, khususnya untuk melawan pemberitaan hoaks terkait vaksinasi. "Selain itu menjadi kanal informasi bagi keberadaan dan pelaksanaan vaksinasi. Misalnya ada 20 ribu dosis vaksin di-drop di Kota Tegal, dan itu disebarkan melalui jaringan ORARI, sehingga dengan kredibilitas dan integritas yang dimilikinya, masyarakat bisa mengetahui dan menilai validitas informasi tersebut," terangnya.

 

Apalagi pemerintah juga tengah mengkaji opsi vaksinasi jalur mandiri dan dalam waktu dekat akan diputuskan. "Vaksinasi mandiri ini skemanya belum jelas, karena masih digodok. Akan tetapi informasinya sudah mulai diterima dengan baik. Dalam hal ini, ORARI bisa berfungsi untuk menyerap kira-kira permasalahan apasih yang dihadapi masyarakat, kalau kita melaksanakan vaksinasi mandiri," kata Farhan.

 

Politisi Fraksi partai NasDem itu mencontohkan, misalnya ORARI memiliki 40.000 ribu anggota yang tersebar di berbagai daerah di seluruh tanah air. "Jika satu anggota adalah kepala keluarga, maka sudah mencapai validitas survey. Karena itu, kami harapkan itu bisa menjadi salah satu peran ORARI ke depan," imbuhnya.

 

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua sekaligus Plt Ketua Umum Orari Sugeng Suprijatna mengatakan ORARI siap untuk membantu pemerintah menjembatani informasi terkait vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat. "ORARI siap melalukan sosialisasi terhadap apa yang diharapkan oleh pemerintah. Selama ini kita juga sudah aktif melakukan komunikasi secara intens dengan Satgas Covid, dan lembaga pemerintah yang menangani masalah ini. Apabila diperlukan lanjutan informasi ini akan kita sampaikan melalui perangkat dan jaringan yang kita punya," ujarnya.

 

Sebelumnya, dalam audiensi tersebut, ORARI juga merespons Rancangan Peraturan Menteri Kominfo Tahun 2020 tentang Operasional Kecakapan Operator Radio Maritim, Amatir Radio dan Komunikasi Radio Antar Penduduk sebagai pengganti Permen Kominfo Nomor 17 Tahun 2018 tentang Kegiatan Amatir Radio dan Komunikasi Radio Antar Penduduk. "Rencana Peraturan Menteri (RPM) ini dalam tanda kutip membuat resah, karena kami tidak pernah diundang dalam rangka evaluasi Permen sebelumnya, yakni Permen 17 Tahun 2018," ungkapnya.

 

Menurutnya, RPM Kominfo Tahun 2020 tersebut akan menghapus Pasal 53 Permen 17 Tahun 2018 tentang kewajiban keanggotaan Organisasi Amatir Radio Indonesia. Ia mengatakan, hilangnya kewajiban menjadi anggota organisasi amatir radio akan mempengaruhi eksistensi ORARI maupun RAPI ke depannya. Karenanya, ORARI berharap dapat dijembatani hubungan dengan Kementerian Kominfo berkenaan dengan akan diterbitkan RPM Kominfo tersebut. (ann/es)

BERITA TERKAIT
Indonesia Masuk BRICS, Budi Djiwandono: Wujud Sejati Politik Bebas Aktif
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Budisatrio Djiwandono menyambut baik masuknya Indonesia sebagai anggota BRICS. Budi juga...
Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keanggotaan penuh Indonesia dalam aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) menjadi isu strategis yang...
Amelia Anggraini Dorong Evaluasi Penggunaan Senjata Api oleh Anggota TNI
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Amelia Anggraini mendorong evaluasi menyeluruh penggunaan senjata api (senpi) di lingkungan TNI....
Oleh Soleh Apresiasi Gerak Cepat Danpuspolmal Soal Penetapan Tersangka Pembunuhan Bos Rental
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Tiga anggotaTNI Angkatan Laut (AL) diduga terlibat dalampenembakan bos rental mobil berinisial IAR di Rest Area KM...