Komisi IX Setujui Anggaran Ditjen P2KTrans Kemenakertrans
Komisi IX DPR RI menyetujui pagu sementara/anggaran Direktorat Jenderal Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi (P2KTrans) Kemenakertrans RI Tahun Anggaran 2012 sebesar Rp 851.012.000.000.
Demikian salah satu kesimpulan Rapat Dengar Pendapat Komisi IX DPR RI dengan Dirjen P2KTrans dan jajarannya yang disampaikan Supriyatno (F-Gerindra) di Gedung DPR RI Jakarta, Senin (3/10)
Komisi IX DPR RI juga akan memperjuangkan usulan tambahan anggaran P2Ktrans sebesar Rp 320.000.000.000.
”Komisi IX DPR-RI mendorong Kemenakertrans RI untuk memprioritaskan program peningkatan kualitas calon transmigran dan pembangunan kawasan transmigrasi serta penyelesaian permasalahan pertanahan,” kata Supriyatno.
Saat rapat berlangsung beberapa anggota Komisi IX DPR RI menyampaikan kekecewaannya pada Kinerja P2Ktrans.
Hang Ali Saputra Syah Pahan (F-PAN) menyatakan banyak lokasi transmigrasi yang ditinggalkan para transmigran. Karena lokasinya benar-benar sangat sulit dan tidak mudah bagi para transmigran untuk tetap survive.
”Jika tidak ada kehati-hatian dan ketelitian P2KTrans dalam menentukan lahan dan lokasi akan menjadi masalah yang panjang,” terang Hang Ali.
Agus Sulistiono (F-KB) meminta P2KTrans tidak mengejar kuantitas dari target yang ingin dicapai namun kualitas yang harus diutamakan.
Agus menyayangkan program P2KTrans yang disampaikan tidak mengatasi kondisi obyektif yang ada, antara lain kesenjangan antar wilayah, belum terintegrasinya pertumbuhan ekonomi antar wilayah.
Sementara Gandung Pardiman (F-PG) menyatakan rendahnya penyerapan anggaran P2KTrans menunjukkan rendahnya kinerja P2KTrans. ”Berarti anggaran yang ada tidak tepat sasaran,” ujar Gandung.
Sedangkan Zulmiar Yanri (F-PD) mempertanyakan program transmigrasi bagi korban bencana alam Gempa di Sumatera Barat yang sampai saat ini belum ada realisasinya. (sc)