Pemerintah Diminta Lebih Perhatikan Pasien Covid-19 Isoman

14-07-2021 / KOMISI IX
Anggota Komisi IX DPR Dewi Asmara. Foto: Jaka/Man

 

Lonjakan kasus Covid-19 akhir-akhir hari ini telah membuat fasilitas kesehatan penuh. Banyaknya masyarakat yang tidak tertampung di faskes akhirnya melalukan isolasi mandiri (Isoman). Melihat kondisi itu, Anggota Komisi IX DPR Dewi Asmara meminta pemerintah dalam hal ini Menteri Kesehatan untuk lebih memperhatikan pasien yang melakukan isoman terutama bagi masyarakat desa yang sulit menjangkau pelayanan kesehatan serta obat-obatan. 

 

"Pemerintah harus jemput bola bagi masyarakat yang sulit mengakses layanan kesehatan. Mereka tahu gejalanya tapi tidak melakukan PCR karena akses yang tidak memadai. Namun, karena tidak melakukan salah satu syarat seperti PCR, mereka (masyarakat) tidak mendapat obat. Hal semacam ini tidak boleh terjadi, pemerintah perlu lebih perhatian beri pelayanan kepada mereka yang isoman," kata Dewi, Selasa (13/7/2021). 

 

Menurut Dewi, pemerintah harus menyederhanakan presedur dan persyaratan untuk mengakses bantuan obat pemerintah. "Jangan lagi beban diberikan kepada masyrakat harus tes PCR. Pemerintah seharunya jemput bola melakukan testing dan tracing ke rumah pasien isoman," tegasnya.

 

Terkait persoalan pasien isoman, dalam kesimpulan Rapat Kerja Komisi IX DPR RI dengan Menteri Kesehatan dan Kepala Badan POM, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh mendesak Kementerian Kesehatan memperbaiki kebijakan penanganan pasien Covid-19 isolasi mandiri dengan menyederhanakan prosedur dan persyaratan untuk mengakses  bantuan obat pemerintah.

 

Bekerjasama dengan Satgas Covid-19 dan pemda untuk secara aktif dan proaktif mengawasi kesehatan pasien isoman serta menyosialisasikan panduan yang benar secara masif dengan bahasa yang mudah dimenegeri masyarakat. Serta memperluas layanan telemedicine, membuat mekanisme bagi isoman yang tidak bisa menjangkau telemedicine. (rnm/es)

BERITA TERKAIT
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Komisi IX Minta Masyarakat Tak Panik
10-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh mengapresiasi langkah cepat Kementerian Kesehatan terkait ditemukannya virus Human...
Dukung MBG, Kurniasih: Sudah Ada Ekosistem dan Ahli Gizi yang Mendampingi
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati, menyatakan dukungannya terhadap implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Nurhadi Tegaskan Perlunya Pengawasan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, menegaskan komitmennya untuk mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Dukung Program MBG, Legislator Tekankan Pentingnya Keberlanjutan dan Pengawasan
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Pemerintah secara resmi meluncurkan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada 6 Januari 2025 di 26 provinsi. Program...