Komisi I Serap Aspirasi Kendala Penanganan Covid-19 di Wilayah Solo Raya

28-08-2021 / KOMISI I
Anggota Komisi I DPR RI Ahmad Syaikhu di Solo, Jawa Tengah, Jumat (27/8/2021). Foto: Ayu/Man

 

Tim Kunspek Komisi I DPR RI menyerap aspirasi dari Komandan Korem 074/Warastratama Dedy Suryadi serta dihadiri oleh para Kepala Dinas Kesehatan se-Solo Raya terkait kendala dan permasalahan yang terjadi dalam proses penanganan Covid-19 dan program vaksinasi di wilayah Solo Raya.

 

"Kedatangan kami ke Korem ini untuk mengetahui kendala atau permasalahan yang dihadapi baik dari teman-teman TNI di Korem 074/Warastratama ini, maupun dari kepala dinas kesehatan yang ada di wilayah Solo Raya ini terkait penanganan Covid-19, serta program vaksinasi," ujar Anggota Komisi I DPR RI Ahmad Syaikhu di Solo, Jawa Tengah, Jumat (27/8/2021).

 

Syaikhu menjelaskan, di daerah lain pun pihaknya kerap mendapat kendala terkait program vaksinasi. Salah satunya ketidakmerataan distribusi vaksin. Sehingga tidak sedikit masyarakat yang belum mendapat kesempatan vaksin. Padahal untuk siap menghadapi berakhirnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) harus diikuti dengan Herd Immunity.

 

Menjawab hal tersebut, Komandan Korem 074/Warastratama Dedy Suryadi mengakui kendala utama dari penanganan Covid-19 di wilayahnya adalah masih adanya sebagian masyarakat yang tidak displin dalam menjalankan protokol kesehatan selama PPKM berlangsung.

 

Hal tersebut tidak bisa dipungkiri mengingat banyak masyarakat yang mencari nafkah dengan berjualan angkringan atau wedhangan. Dimana mereka baru memulai usahanya pada sore menjelang malam hari. Sementara aturan PPKM, masyarakat diminta menutup usahanya tersebut hingga jam sembilan malam.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan di wilayah Solo Raya mengeluhkan kurangnya stock vaksin. Mereka berharap jangan sampai kondisi tersebut menghambat dan mengurangi semangat masyarakat untuk divaksin.

 

"Klaten dengan jumlah penduduk terbanyak di wilayah Solo Raya ini. Namun tetap mendapat jumlah vaksin yang sama dengan daerah lain yang jumlah penduduknya lebih sedikit. Tidak meratanya distribusi vaksin menjadi kendala tersendiri bagi kami," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten.

 

Menanggapi hal tersebut, Ketua Tim Kunjungan Kerja Komisi I DPR RI M Farhan mengatakan akan membawa permasalah tersebut dalam pertemuan dengan pihak terkait di pusat. Selain itu Komisi I DPR RI juga mendorong Korem 074/Warastratama untuk terus berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan seperti POLRI dan pemerintah daerah. Serta melibatkan tokoh masyarakat guna menyukseskan program vaksinasi Covid-19 terutama pemerataan distribusi vaksin. (ayu/es)

BERITA TERKAIT
Indonesia Masuk BRICS, Budi Djiwandono: Wujud Sejati Politik Bebas Aktif
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Budisatrio Djiwandono menyambut baik masuknya Indonesia sebagai anggota BRICS. Budi juga...
Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
09-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keanggotaan penuh Indonesia dalam aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) menjadi isu strategis yang...
Amelia Anggraini Dorong Evaluasi Penggunaan Senjata Api oleh Anggota TNI
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Amelia Anggraini mendorong evaluasi menyeluruh penggunaan senjata api (senpi) di lingkungan TNI....
Oleh Soleh Apresiasi Gerak Cepat Danpuspolmal Soal Penetapan Tersangka Pembunuhan Bos Rental
08-01-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jakarta - Tiga anggotaTNI Angkatan Laut (AL) diduga terlibat dalampenembakan bos rental mobil berinisial IAR di Rest Area KM...