Intan Fauzi Dorong PT Semen Gresik Tingkatkan Pendapatan

01-10-2021 / KOMISI VI
Anggota Komisi VI DPR RI, Hj. Intan Fauzi, SH., LL.M, saat mengikuti Tim Kunspek Komisi VI DPR RI ke PT. Semen Gresik, Jawa Timur, Kamis (30/9/2021). Foto: Ica/man

 

Anggota Komisi VI DPR RI Intan Fauzi mengatakan, selama pandemi Covid-19 terjadi penurunan kebutuhan konsumsi semen nasional yang juga berimbas pada penurunan pendapatan di sektor industri semen. Oleh karena itu, ia mendorong agar PT Semen Gresik dapat berupaya maksimal untuk meningkatkan pendapatan.

 

"Untuk pasar Jawa-Bali itu sekitar 13 persen berkurangnya, kemudian secara kapasitas nasional berkurang 10 persen," jelas Intan saat mengikuti Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR RI ke PT Semen Gresik, Jawa Timur, Kamis (30/9/2021).

 

Intan berharap agar perusahaan pelat merah tersebut dapat meningkatkan upaya captive market guna mendapatkan pemasaran yang lebih tepat sasaran. PT Semen Gresik disarankan agar dapat melihat pangsa pasar, khususnya di wilayah Jawa-Bali yang saat ini perekonomiannya mulai kembali membaik.

 

"Sekarang bagaimana meningkatkan kapasitas produksi dan volume penjualan, kapasitas bahan baku-bahan baku semen juga perlu ditingkatkan kapasitas produksinya, karena geliat ekonomi Indonesia saat ini sudah mulai terlihat, artinya permintaan untuk kebutuhan baku semen juga sudah mulai naik," ungkap Intan.

 

Intan menyampaikan, Komisi VI DPR berharap agar BUMN Semen dapat terus meningkatkan kinerja, baik dari peningkatan produksi maupun pendapatan dari industri semen. "Kami berharap BUMN semen dan BUMN lainnya yang menjadi penunjang dari BUMN Karya, harus terus meningkatkan lagi kinerjanya, karena kita tahu salah satu sektor yang diutamakan di Indonesia ini adalah pembangunan infrastruktur," tutup Intan. (ica/es)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...