Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso mengapresiasi langkah Gubernur Aceh yang terpilih secara demokratis membangun kembali Aceh, merajut berbagai kelompok-kelompok dan kekuatan-kekuatan di Aceh untuk secara kolektif bersama-sama membangun Aceh tanpa melihat baju politik dan berasal darimana dia berada.

Hal itu disampaikannya usai menerima Gubernur Aceh, Kamis (4/10) di ruang kerja Wakil Ketua, yang juga didampingi sejumlah anggota DPR dari daerah pemilihan Aceh yang tergabung dalam Tim Pemantau Pemerintah Aceh dan Otonomi Khusus Papua.

Menurut Priyo, langkah yang dilakukan Gubernur Aceh merupakan langkah yang positif, karena dia termasuk yang ingin mendorong Aceh sekarang lebih tenang, aman, nyaman, dan damai.

Kondisi ini harus dipertahankan oleh seluruh pihak utamanya Pemerintah Aceh, DPR Aceh, dengan Wangli Nanggroe bersama para Bupati-Bupati dan Walikota yang baru saja terpilih.

“Semua harus seia sekata untuk membangun Aceh, mensejahterakan masyarakat Aceh dan konsentrasi untuk memulihkan Aceh sebagaimana masyarakat yang adil, makmur, sejahtera, dan bahagia,” katanya.

Selain itu banyak hal-hal yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut diantaranya adalah masalah-masalah yang berkaitan dengan membangun kembali Arun sebagai pusat distribusi gas di seluruh Sumatera termasuk di zona Indonesia Barat, membangun kembali kekayaan-kekayaan alam, mempertahankan hutan lindung dan di satu sisi membangun infrastruktur jalan termasuk juga masalah-masalah yang berkaitan dengan meningkatkan usaha-usaha kerakyatan, usaha kecil.

“Intinya banyak permasalahan yang dibahas dalam suasana yang akrab dan penuh kekeluargaan itu,” katanya.

Priyo mengatakan, dalam waktu dekat rencananya dia akan memimpin kunjungan DPR RI ke Aceh dan akan bertemu dengan Gubernur, seluruh Bupati dan Walikota se Provinsi Aceh dan juga bertemu dengan Wali-Wali Nanggroe, Kapolda, Pangdam dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya untuk mengadakan silaturahmi dan koordinasi tentang perkembangan dan situasi Aceh yang lebih kondusif dan baik itu.

            Menyinggung RUU Pemerintah Aceh, Priyo mengatakan,  harus secara konsisten dilaksanakan, jangan dikurangi tapi juga jangan ditambah, dilaksanakan saja secara murni dan konsisten. Berbagai Peraturan Pemerintah yang sekarang belum jadi menurutnya harus segera direalisasikan, karena itu yang ditunggu-tunggu masyarakat Aceh.   

            Usai menerima Gubernur Aceh, Priyo menerima DPR Aceh yang akan menyampaikan aspirasinya berkenaan dengan masalah RT/RW Pemerintah Aceh.  (tt)foto:wy/parle