Segera Buka Nama Anggota DPR Yang Meras BUMN

01-11-2012 / LAIN-LAIN

 

Ketua DPR Marzuki Alie menegaskan, persoalan nama anggota Dewan yang dituduh memeras BUMN harus dibuka secara transparan, dan apapun hasilnya kita serahkan kepada Badan Kehormatan (BK) DPR RI. “Sebagai Pimpinan Dewan, saya sepakat kalau memang mau dibuka secara transparan, kita buka saja ke ruang publik tapi apapun juga kita serahkan kepada BK DPR RI. Karena di BK DPR RI ada tata beracara yang tidak bisa saya intervensi,” ujarnya kepada wartawan, baru-baru ini.

Menurutnya, BK DPR RI harus segera menindaklanjuti, sedangkan bagaimana proses untuk menindaklanjutinya harus ditelusuri apa yang disampaikan oleh Menteri BUMN ini. “BK DPR RI harus segera memanggil Menteri BUMN yang nanti akan kita sampaikan pada saat reses ini berakhir dan kita akan minta BK DPR RI untuk memanggil Menteri BUMN, dan disana nanti kita minta dibuka saja siapa yang telah mempermalukan DPR RI,” paparnya.

Yang jelas, tegas Marzuki kembali, kita harus membuka persoalan ini keruang public. Karena pasalnya, kita semua sudah tidak ada malu lagi, kalau dibuka keruang publik mudah-mudahan jadi timbul rasa malu, partai politiknya juga menjadi bertanggungjawab terhadap kadernya yang melakukan tindakan yang memalukan ini, dan tentu partai politik akan mengambil tindakan. “Ini harapan kita pelan-pelan DPR akan menjadi bersih dan baik kedepannya,” ujarnya.     

Dia menambahkan, selaku pimpinan Dewan saat itu pernah memiliki pengalaman saat pembangunan gedung baru DPR RI, dimana diduga ada salah satu BUMN yang membagi uang suap kepada anggota DPR untuk menggolkan pembangunan gedung baru tempo itu. “Persoalan ini jangan dilihat dari satu sisi, bahkan dari BUMNpun mempraktekkan hal yang sama (suap),” ungkapnya.

Dia mengaku prihatin terhadap praktik suap-suap yang dilakukan oleh salah satu Direksi BUMN yang menyuap anggota DPR yang bertujuan menggolkan pembangunan gedung baru DPR RI. “Karena itu saya secara gigih menolak untuk diteruskannya pembangunan gedung baru DPR RI,” jelasnya.

Marzuki menegaskan, masalah BUMN yang menjadi sapi perah DPR yang pernah diungkapkan Menteri BUMN Dahlan Iskan itu sangat mengejutkan bagi dirinya sebagai Pimpinan DPR. “Kalau menyangkut lembaga akan saya persoalkan, tetapi kalau dia bilang oknum saya tidak akan mempersoalkan,” paparnya.(iw)/foto:iwan armanias/parle.

BERITA TERKAIT
Kunjungi Tanambulava Sulteng, Matindas Dengarkan Aspirasi dan Salurkan Bantuan
04-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI Matindas J Rumambi menyerap aspirasi dan menyerahkan bantuan kepada warga Desa Sibalaya Barat, Kecamatan...
Rocky Chandra Serukan Kewaspadaan Masyarakat Hadapi Banjir dan Longsor di Jambi
04-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI dari Dapil Jambi memberikan tanggapan terkait meningkatnya bencana banjir dan longsor yang melanda di...
Rocky Candra Desak Pertamina Tanggung Jawab atas Kerugian Warga Terdampak Proyek di Jambi
02-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI dari Dapil Jambi, Rocky Candra, mendesak PT Pertamina (Persero) dan anak perusahaannya, PT Pertamina...
Novita Hardini Apresiasi Inovasi Pemkab Trenggalek Libatkan Baznas dalam Program MBG
02-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII Novita Hardini, mengapresiasi inovasi Pemkab Trenggalek dalam menjalankan program Makan...