Bila Laporan Dahlan Tak Benar, DPR Akan Surati Presiden

07-11-2012 / PIMPINAN

 

Ketua DPR Marzuki Alie mengakui, memang ada kekecewaan dari Badan Kehormatan (BK) ketika menerima laporan Meneg BUMN Dahlan Iskan yang menyebutkan adanya dua anggota DPR yang diduga memeras BUMN, tetapi tidak ada bukti hukumnya. Sesuai penjelasan Ketua BK, Dahlan hanya menyampaikan kata dirutnya. Karena itu dia minta hendaknya ditindaklanjuti oleh BK, Direksinya dipanggil dan kepada tertuduh juga dipanggil.

Kalau nyatanya laporan Dahlan fitnah, kita buat surat resmi kepada Presien bahwa tidak boleh menuduh tanpa ada bukti dan fakta. Saya akan kirim surat ke Presiden  pasti,” tegas Marzuki menjawab pers di Gedung DPR Rabu (7/11).

Namun sambungnya,  kalau bukti dan faktanya mengarah kepada apa yang disampaikanMeneg BUMN itu benar,  pasti akan dikenakan  tindakan. “ Dan ancamannya bisa berhenti dari anggota DPR,” kata Marzuki dengan menambahkan bila pemerasan yang diramaikan Dahlan Iskan benar itu sangat memalukan.

Ketika didesak , bagaimana sikap Dewan bila laporan Dahlan Iskan tidak terbukti apakah  akan lapor ke polisi,  dengan hati-hati Marzuki  menjawabSaya kira itu terlalu jauh. Kalau mengingatkan perlu. Sebagai institusi pemerintah, seharusnya tidak semena-mena menuduh kepada institusi lain. Makanya sejak awal saya menyatakan tersinggung menyebut DPR. Kalau oknum anggota DPR minta uang jangan dikasih saya sepakat itu”.

Lebih lanjut Pimpinan Dewan ini mengatakan, seharusnya kalau mengungkapkan sesuatu mencari fakta hukumnya dulu, jangan belum ada fakta hukum sudah ke public- orang kan bisa berkelit. Mengutip kata Ketua BK M Prakosa, terlalu gegabah menyampaikan ke publik.  Kalau tidak ada faktanya, kan jadi repot, apakah hanya dua nama itu,  kata Marzuki, kita tunggu sajalah.

Kata Marzuki, dirinya sangat konsern terhadap pemberantasan korupsi, tapi harus dengan etika yang harus dijunjung dan  komitmen kita berantas ramai-ramai korupsi. “  Laporkan saja ke KPK silahkan tidaklanjuti. Saya telpon atasannya supaya atasannya menindak, itu yang saya dorong ke Dahlan. Apalagi menyebut anggota DPR, kan ada 560 anggota , kan nggak fair juga.Ungkapkan saja anggota yang melakukan tindakan tidak terpuji itu,” tegasnya.

Ke depan, Ketua DPR berpesan yang penting bagaimana kementerian BUMN jangan berikan sesuatu kepada anggota DPR, dimintapun jangan diberi. Kalau itu dilakukan anggota DPR tidak bisa apa-apa juga, memaksa tidak akan bisa. Mau mengancam tidak menyetujui APBN, juga  nggak mungkin, APBN tetap harus disahkan oleh DPR. Intinya kementerian jangan melakukan itu.

Kalau kementerian tetap melakukan, siapa yang salah. Antara yang ngajak dan diajak, bisa anggota DPR bisa juga kementeriannya. Makanya kita punya komitmen untuk tidak memberi, kalau memberi kepada orang miskin, orang miskin atau yatim piatu. Kalau memberi orang kaya tidak ada untungnya.

Ditanya apakah Dahlan takut mengungkap nama-nama lain,  Ketua DPR Marzuki mengatakan dia bukan orang yang takut,  buktinya berani memimpin PLN berarti berani melakukan sesuatu.  Berani masuk penjara. “ Saya kira nggak akan takut Pak Dahlan”.

Percayalah  sambung Ketua DPR, kita punya moral untuk membangun bangsa ini. Kejujuran itu sudah semakin mahal harganya, bagaimana dimulai dari diri kita. “ Diri kitalah yang harus memberikan contoh, bagaimana kita bisa berlaku jujur, tidak hanya dalam ungkapan tetapi juga perbuatan,” tegas Marzuki.

Sebelumnya, Ketua DPR Marzuki Alie dalam acara sederhana merayakan ulang tahunnya ke 57. Hadir dalam acara ini isteri Marzuki Alie, rekan-rekan se Fraksi Achsanul Qosasi, Tengku Rifky Harsyah, H Mulyadi dan Habib Syech Ali serta pejabat Setjen DPR dan tidak ketinggalan para wartawan yang sehari-hari meliput kegiatan parlemen di Senayan. (mp,tt)

BERITA TERKAIT
Tangki Kilang Cilacap Terbakar, Puan Maharani: Segera Audit Sistem Pengamanan Kilang Pertamina
15-11-2021 / PIMPINAN
Prihatin dengan insiden terbakarnya tangka kilang di Cilacap pada Minggu (14/11/2021) lalu, Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani meminta...
Tutup Piala KBPP Polri, Puan Harap Lahir Bibit Atlet Pesepak Bola
14-11-2021 / PIMPINAN
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani menutup turnamen sepakbola Piala Keluarga Besar Putra Putri (KBPP) Polri usia dini yang...
Rachmat Gobel: Pemda Harus Cari Solusi Atasi Banjir Gorontalo
13-11-2021 / PIMPINAN
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel meminta Pemerintah Daerah Gorontalo harus cepat turun tangan menyelesaikan masalah banjir yang terjadi di...
Panen Padi di Banyuwangi, Puan Dorong Pertanian Dijadikan Agrowisata
12-11-2021 / PIMPINAN
Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani melanjutkan rangkaian kunjungan kerja ke Banyuwangi, Jawa Timur dengan turut serta memanen padi...