Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR-RI-Parlemen Kyrgyzstan merangkap Bosnia Herzegovina  melakukan kunjungan ke Bosnia dari tanggal 1 hingga 7 Desember  2012.  Kunjungan dipimpin Ketua GKSB Nudirman Munir didampingi empat orang anggota dan dua orang sekretaris, dimaksudkan untuk mempererat hubungan bilateral antara kedua parlemen, mendorong peningkatan kerja sama yang sudah terjalin serta menindaklanjuti pending matters melalui diplomasi parlemen. Selain itu dimaksudkan pula untuk meningkatkan kerja sama kedua parlemen dalam berbagai forum internasional.

Ketua Delegasi Nudirman Munir dalam press releasenya menyebutkan, kunjungan ke Bosnia juga dimaksudkan untuk mengembangkan hal-hal strategis untuk kerjasama yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak antara lain dalam bidang industry militer dan teknik pertahanan. Bidang lainnya adalah sumber energy terbarukan (hidro power energy) dan bidang ekonomi meliputi investasi dan perdagangan.

Selama di negara tersebut, Delegesi GKSB DPR akan mengadakan pertemuan dengan Ketua Parlemen Bosnia Herzegovina, dengan KementerianLuar Negeri, Kementerian Energy, Pertambangan dan Industri serta mengadakan pertemuan dengan Dewan Masjid di kota Sarajevo.

GKSB DPR juga akan memanfaatkan kunjungan ke Industri Aluminium dan Pesawat Terbang di Kota Mostar, kunjungan ke pabrik panser dan tank di kota Vitez serta kunjungan ke Pembangkit listrik tenaga air dan pertambangan barubara di Kota Tuzia.

Ditambahkan bahwa industry  pertahanan Indonesia seperti PT PAL, Pindad dan PTDI mengalami kendala di bidang teknologi,riset dan sumber daya manusia. Hal ini bisa diatasi melalui kerjasama transfer teknologi antara Indonesia dan Bosnia.  (mp)