DPR Desak BPK Audit Kinerja Pengadaan PSO Pertamina

03-12-2012 / KOMISI VII

Wakil Ketua Komisi VII DPR Effendi Simbolon meminta BPK segera melakukan audit kinerja pengadaan PSO Pertamina. Karena memang Pertamina terkesan tertutup terkait PSO mereka.

"PSO Pertamina ini tidak bisa diakses ke Publik karena tidak online karena memang tertutupnya data bagaimana mendrop BBM Bersubsidi itu,"ujarnya kepada wartawan di Gedung Nusantara I, Senin, (3/12).
 
Menurut Effendi, ini semua ada kesalahan mendasar terkait BBM Subsidi. Karena itu, kita ingin memastikan pemerintah dengan Persetujuan DPR harus jelas aturannya. "kita tidak ingin serta merta semuanya berjamaah untuk melanggar aturan,"jelasnya.

Dia menambahkan, mekanisme memang diatur pemerintah mulai dari distribusi, jumlah kuota sementara harganya itu bersama dengan DPR, selain itu PSO dilakukan oleh pertamina. "Ini harus ada kepastian, pengolahan distribusi itu harus di audit. Mereka hanya sampai di depo. Ini deltanya besar sekali, jika tidak sampai ke masyarakat itu pertamina harus bertanggung jawab,"katanya.

Dia menjelaskan, perlu segera di moratorium dan dilakukan check ulang terkait pendistribusian BBM. "Bisa saja dengan melakukan audit cepat dengan mengambil sample. Kalau perlu model investigasi cepat model quick count perdaerah. Audit kinerja mulai dari pengadaan, processing, karena memang distribusi itu ditemukan Pertamina hanya sampai depo,"paparnya. (si)foto:wy/parle

BERITA TERKAIT
Program MBG Diluncurkan: Semua Diundang Berpartisipasi
06-01-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Gizi Nasional dijadwalkan akan meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hari ini, Senin, 6 Januari 2025....
Komisi VII: Kebijakan Penghapusan Utang 67 Ribu UMKM di Bank BUMN Perlu Hati-Hati
04-01-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyoroti rencana pemerintah yang akan menghapus utang 67 ribu...
Pemerintah Diminta Tingkatkan Daya Saing Produk UMKM dan Ekonomi Kreatif Indonesia
03-01-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Partaonan Daulay mengungkapkan bahwa pemerintah saat ini dituntut untuk menata dan...
Dina Lorenza Dukung Kenaikan PPN: Harus Tetap Lindungi Masyarakat Menengah ke Bawah
24-12-2024 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI Dina Lorenza mendukung rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen...