Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) Turki BKSAP DPR RI Muhammad Farhan. Foto : Dok/Man

PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) Turki BKSAP DPR RI Muhammad Farhan berharap dengan hadirnya Forum MIKTA dapat mengadopsi bentuk kolaborasi sektor bisnis pemerintahan dan bisnis di Ankara dalam Forum MIKTA. Diketahui, sebagaimana disampaikan Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani bahwa terdapat tiga isu utama yang akan menjadi pembahasan di forum yang akan terselenggara di Hotel Kempinsky, Jakarta, pada Senin (19/11/2023) esok itu.

Tiga agenda tersebut adalah multilateralisme, pemulihan yang inklusif dan transformasi digital. “Khusus dengan Turki, kami berharap bisa mengadopsi sebuah bentuk kolaborasi sektor pemerintahan dan sektor bisnis di Ankara untuk membantu mengembangkan start up berbasis teknologi," pungkas Farhan kepada Parlementaria, di Jakarta, Minggu (19/11/2023). 

Diketahui, DPR RI siap memimpin pertemuan tingkat tinggi MIKTA Speakers’ Consultation ke-9. Sebagai tuan rumah, DPR pada periode keketuaan MIKTA tahun 2023 ini mengusung tema ‘Strengthening Multilateralism, Addressing Intergenerational Challenges’.

"MIKTA 2023 di Jakarta akan membahas dua agenda besar, yaitu Strengthening Multilateralism dan Addressing Intergenerational Challenges (Memperkuat Multilateralisme, Mengatasi Tantangan Antar-Generasi," ujar Anggota Komisi I DPR RI ini,” jelas Anggota Komisi I DPR RI sekaligus Politisi Fraksi Partai NasDem ini.

Sebagaimana diketahui, MIKTA merupakan grup negara-negara kekuatan menengah terdiri dari Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia. Sementara MIKTA Speakers’ Consultation merupakan forum konsultatif Ketua Parlemen anggota MIKTA. (pun/rdn)