Rapat Paripurna DPR yang dipimpin Wakil Ketua DPR Pramono Anung Selasa (11/12) menyetujui perpanjangan masa tugas Tim Pengawas kasus Bank Century selama setahun hingga Desember 2013. Persetujuan dicapai setelah 9 fraksi menyetujui secara aklamasi atas Rekomendasi Timwas yang mengharapkan perpanjangan tugas Timwas selama satu tahun.

Dalam laporan dan rekomendasi yang dibacakan anggota Timwas Ahmad Yani, baru 6 fraksi yang menyetujui masa tugas perpanjangan Timwas yakni Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDI Perjuangan, FPKS, FPPP, FPKB  dan F Gerindra. Dua fraksi yakni FPAN dan F Hanura tidak hadir, sementara yang menolak Fraksi Partai Demokrat.

Anggota FPAN Teguh Juwarno dalam interupsinya menyatakan, sebetulnya FPAN sikapnya sudah jelas agar kasus Century diselesaikan secara tuntas. Namun dalam rapat Timwas wakil fraksi ini tidak hadir, sehingga belum dinyatakan mendukung perpanjangan masa tugas Timwas Century. “ Dalam kesempatan ini saya nyatakan, Fraksi PAN setuju untuk memperpanjang masa tugas Timwas setahun ke depan,” ujar Teguh Juwarno.

Anggota Fraksi Hanura Akbar Faisal menyampaikan sikap senada bahwa  Fraksinya tetap konsisten kasus Century bisa diselesaikan secara tuntas. “ Saya tidak hadir pada rapat intern Timwas karena sedang mengunjungi daerah pemilihan (dapil). Karena itu saya tegaskan, Fraksi Hanura setuju untuk memperpanjang masa tugas Timwas,” tegasnya.

Anggota Fraksi PD Ahsanul Qosasi menyatakan, sikap Fraksinya menolak perpanjangan masa tugas Timwas bukan bermaksud menghentikan kasusnya. Yang diharapkan aktivitas yang dilakukan Timwas selama ini dikembalikan kepada Komisi dan alat kelengkapan Dewan. Dari lima rekomendasi Timwas hanya dua yang terhambat yakni penegakan hukum namun sudah ada kemajuan dari penyelidikan sudah ke penyidikan.

Sedangkan asset recovery diakui belum mendapatkan hasil yang maksimal, hanya sekitar 300 miliar dan 3 miliar saham yang bisa dikonversikan ke rupiah. Untuk rekomendasi penyusunan undang-undang sebagian telah diwujudkan. Menurut Qosasi, pengalaman dalam rapat-rapat Timwas yang sering tidak memenuhi korum dan tidak semua anggotanya berlatar belakang hukum seringkali rapat tidak berjalan efektif.

Namun demikian, Qosasi dan Ruhut Sitompul dari FPD akhirnya menyetujui masa tugas Timwas dengan harapan dalam rapat-rapat selanjutnya  pembahasannya sesuai tugas pokok yang diamanatkan rapat paripurna. Yang menarik, persetujuan dicapai secara aklamasi tidak melalui pemungutan suara, dan Pimpinan Sidang Pramono Anung akhirnya mengetuk palu tanda persetujuan.

Masih Jauh:

Dalam rekomendasinya Timwas melihat adanya kemajuan dalam penanganan kasus Bank Century, akan tetapi perkembangannya masih jauh dari harapan untuk mencapai penuntasan. Untuk itu Timwas merekomendasikan agar KPK, Kepolisian, Kejaksaan, Pengadilan, Tim Bersama Asset Recocery serta pihak-pihak yang terkait terus melalukan langkah-langkah dan tindakan yang dianggap perlu untuk penuntasan kasus ini.

Selain itu DPR masih perlu melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tindaklanjut rekomendasi DPR terhadap penyelesaian kasus Bank Century yang mencakup pengawasan terhadap penegakan hukum oleh KPK, Kepolisian, Kejaksaan dan Pengadilan, recovery asset oleh pemerintah, pengembalian dana nasabah PT Antaboga Delta Securitas dan penyusunan paket UU Perekonomian dan perbankan. (mp)foto:wy/parle