Entaskan Kemiskinan di Jateng, Komisi VIII-Kemensos Serahkan Bantuan Sebesar Rp5,8 Triliun

07-12-2023 / KOMISI VIII
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid bersama Kementerian Sosial saat memberikan bantuan sosial dalam rangka Kunjungan Kerja Reses di Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Tengah, Rabu (6/12/2023). Foto: Eko/nr

 

PARLEMENTARIA, Semarang - Tim Kunjungan Kerja Reses yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid didampingi oleh Kementerian Sosial melakukan Kunjungan Kerja Reses di Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Tengah, Rabu (6/12/2023). Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan penyerahan bantuan kepada masyarakat yang berhak menerima manfaat di Jawa Tengah sebesar Rp5,8 triliun.

 

Bantuan tersebut merupakan program Pahlawan Ekonomi Nasional (PENA) yang menjadi bantuan dari Kementerian Sosial Bersama Komisi VIII.

 

Wachid berharap, bantuan yang diberikan tersebut dapat mengentaskan kemiskinan di Jateng. Serta ada tindaklanjut atau monitoring dari bantuan yang telah diberikan pada penerima manfaat. “Bantuan PENA ini sifatnya mendidik masyarakat menuju pada kemandirian. Ketika usaha yang dimiliki sudah mandiri dan maju, jadi mereka tidak ketergantungan dengan bantuan,” paparnya.

 

Di kesempatan yang sama Anggota Komisi VIII DPR RI Wisnu Wijaya Adi Putra menambahkan, untuk penyerahan bantuan PENA diberikan pengawasan langsung dan tidak ada potongan. Serta dalam pencairannya diwajibkan ada pendamping PKH.

 

“Bantuan PENA ini bisa membantu mengentaskan kemiskinan. Harapannya mereka dapat tergraduasi dari DTKS”

 

“Setelah penyerahan bantuan itu, pendamping PKH wajib melakukan asesmen. Nantinya uang bantuan tidak bisa digunakan untuk belanja sendiri, harus ada pendampingan. Bantuan PENA ini bisa membantu mengentaskan kemiskinan, harapannya mereka dapat tergraduasi dari DTKS,” papar legislator dari Dapil Jateng I itu.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Imam Masykur mengatakan, pihaknya menyambut baik dan berterima kasih atas kehadiran Komisi VIII DPR RI. Hal itu lantaran peran strategis DPR RI dalam representasi politik dapat mendorong akselerasi pembangunan kesejahteraan sosial di Jawa Tengah.

 

“Kami Dinas Sosial dalam mendukung pembangunan kesejahteraan sosial di Jawa Tengah, membutuhkan kolaborasi dengan banyak pihak, seperti dengan DPR RI pada kunjungan kerja kali ini. Karena Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) tidak hanya ditangani sendiri oleh pemerintah,” terang Imam Masykur di Aula Dinsos Jateng.

 

Imam Masykur menambahkan, para penerima manfaat dan para pendamping dari berbagai program bantuan sosial dihadirkan langsung dalam acara tersebut. Mereka nantinya akan menerima bantuan melalui program-program yang telah dicanangkan Dinsos Jateng selama ini.

 

Adapun rincian dari bantuan yang diberikan, yaitu bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) sebesar Rp112.025.000; Program Anak Yatim Piatu (YAPI) Rp913.400.000; Program Keluarga Harapan Rp4.648.250.325.725; Program Sembako Rp1.244.810.600.000; Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) Rp84.789.623.

 

Termasuk pemberian Santunan Ahli Waris Korban Bencana Sosial Non Alam sebesar Rp30.000.000; Bantuan Kearifan Lokal Rp50.000.000; serta Bantuan Permakanan Lansia Rp540.704.000 dan Bantuan Permakanan Disabilitas Rp536.752.000. Jadi total bantuan yang disalurkan sebesar Rp5.895.328.596.348. (ssb/rdn)

BERITA TERKAIT
Legislator Ingatkan Koordinasi Program Sekolah Rakyat dengan Kementerian Terkait
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Pemerintah tengah merancang konsep Sekolah Rakyat sebagai solusi untuk menekan angka putus sekolah, terutama bagi anak-anak dari...
Komisi VIII Raker dengan Mensos, Bahas Efisiensi Anggaran dan Program Kerja
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Singgih Januratmoko menyatakan bahwa Komisi VIII DPR RI telah menerima penjelasan...
Komisi VIII Apresiasi Terbentuknya Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang, menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap penyusunan Data Tunggal Sosial Ekonomi...
Maman Dorong BNPB Tingkatkan Sinergi dengan Publik dan Swasta
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI, Maman, menyoroti dampak signifikan dari efisiensi anggaran terhadap penanganan bencana di Indonesia....