Komisi IX DPR Mediasi Pertemuan Luviana dengan Menakertrans

21-01-2013 / KOMISI IX

Sebelum memimpin rapat kerja Komisi IX DPR RI dengan Menteri  Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Senin  pagi tadi (21/1), Ketua Komisi IX   Ribka Tjiptaning  menjadi mediasi pertemuan antara Luviana  dengan Menakertrans, di Ruang Pimpinan Komisi IX,  Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.

Ning, sapaan akrab Ketua Komisi IX, dalam pertemuan tertutup tersebut menyatakan keheranannya. Menurut penilaiannya  media  tidak mau memblow-up kasus Luviana ini. “Mengapa teman-teman media seperti itu. Ini menjadi preseden buruk buat media. Media seharusnya bersikap netral,” katanya.

Ning meminta Menakertrans  Muhaimin Iskandar untuk menyelesaikan kasus Luviana tersebut.

Dalam pertemuan singkat ini, Menakertrans Muhaimin Iskandar berjanji  akan menginstruksikan Metro TV untuk segera membayar gaji Luviana sebanyak enam  bulan kerja, dan berjanji  akan mengambil alih kasus ini agar segera dapat dituntaskan.

Dalam kesempatan tersebut, Luviana mantan karyawan Metro TV yang di PHK secara sepihak membeberkan, bahwa dirinya bersama dengan dua orang karyawan Metro TV  dibebas tugaskan pada 31 Januari 2012 setelah mendirikan Serikat Pekerja di Metro TV, kemudian   sejak 27 Juni 2012 di PHK secara sepihak oleh manajemen Metro TV.

Luviana menjelaskan, sejumlah usaha dan aksi yang dia lakukan selama ini disebabkan karena tidak adanya itikad baik dari Metro TV untuk menyelesaikan kasusnya secara kekeluargaan. "Kita sudah kirim surat 15 sampai 20 kali, tapi enggak pernah mau bertemu, saya diusir mau kerja enggak boleh masuk, mereka menutup akses untuk bicara," jelasnya.

Pada 2 November 2012 lalu, Luviana mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Dia meminta Ketua PN Jakarta Pusat memberikan penetapan eksekusi atas kasusnya yang diberhentikan tanpa sebab yang jelas oleh Metro TV dan tidak menerima gaji selama tiga bulan.

Pada 6 Oktober 2012, Luviana kemudian melakukan pengaduan ke Polda Metro Jaya. Luviana mengadukan terkait upah yang hampir lima bulan tidak dibayar oleh manajemen Metro TV.

Kemudian pada Jumat (23/11) lalu, Luviana melakukan aksi seorang diri di Bundaran HI, Jakarta. Dia melakukan aksi dengan membawa spanduk untuk mengajak masyarakat agar tidak menonton Metro TV tanggal 25 November 2012, bertepatan dengan HUT televisi tersebut. 

Selanjutnya, pada Rabu (16/1) kemarin, sejumlah demonstran mendatangi kantor Partai NasDem untuk memperjuangkan hak Luviana yang diberhentikan secara sepihak oleh Metro TV. Alasan demonstran menggelar aksi di depan kantor Nasdem karena Surya Paloh, pimpinan Metro TV itu berkantor di Gedung NasDem.

Ketika demonstran melakukan aksinya di kantor NasDem di Jalan RP Soeroso Nomor 44 Gondangdia, sempat terjadi ketegangan. Sekitar 30 orang mengusir demonstran dengan merusak mobil komando demonstran hingga hampir membakar mobil tersebut.

Hari ini, Luviana sengaja datang ke gedung DPR untuk mencegat Menakertrans agar segera menyelesaikan kasus ini sehingga dirinya dapat mendapatkan hak-haknya kembali yang telah dirampas oleh Metro TV  (sc), foto : wahyu/parle/hr.


 

BERITA TERKAIT
Netty Catat Evaluasi Program MBG: Soal Variasi Menu, Kualitas Rasa, hingga Sistem Reimburse
15-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher, menyampaikan pentingnya evaluasi dan perbaikan terhadap pelaksanaan Program Makan...
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Komisi IX Minta Masyarakat Tak Panik
10-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh mengapresiasi langkah cepat Kementerian Kesehatan terkait ditemukannya virus Human...
Dukung MBG, Kurniasih: Sudah Ada Ekosistem dan Ahli Gizi yang Mendampingi
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati, menyatakan dukungannya terhadap implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Nurhadi Tegaskan Perlunya Pengawasan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, menegaskan komitmennya untuk mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...