Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati saat mengecek aspek kesehatan calon jemaah haji di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (3/6/2024). Foto: Ayu/vel

PARLEMENTARIA, Boyolali - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati mengapresiasi pelayanan kesehatan haji yang diberikan kepada para Jemaah Haji di Asrama Donohudan, Jawa Tengah. Meski demikian ada beberapa catatan yang harus diperbaiki dan dijalankan. 

"Kedatangan kami ke Asrama Haji Donohudan ini dalam rangka pengawasan pelayanan kesehatan ibadah haji. Secara keseluruhan pelayanan kesehatan sudah dilakukan, termasuk tiga kali proses screening. Kami mengapresiasi hal tersebut," ujar Kurniasih usai pertemuan dengan Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat dr. Maria Endang Sumiwi, dan Wakil Ketua PPIH (Panitia Perjalanan Ibadah Haji) Jawa Tengah, Mukhamad Yusuf di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (3/6/2024).

Dilanjutkan Kurniasih, meski telah dilakukan tiga kali screening kepada calon jemaah haji dari Jawa Tengah dan Yogjakarta ini, namun ditemukan banyak calon jemaah haji yang sakit, bahkan meninggal di tanah suci.  Kebanyakan dari calon jemaah haji yang meninggal itu merupakan lansia (lanjut usia) dengan penyebab berbagai penyakit, diantaranya jantung dan dimensia.

Menurutnya, penyakit tersebut sejatinya merupakan penyakit yang bisa terdeteksi sejak lama, alias bukan tiba-tiba ada. Oleh karenanya timbul pertanyaan bagaimana proses screening yang dilakukan di tanah air. 

"Karena itu saya berharap dilakukan peningkatan dalam proses screening di tanah air sebagai sebuah langkah promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Sehingga akan mengurangi angka calon jemaah haji yang meninggal baik di asrama haji tanah air, maupun yang meninggal di tanah suci," pinta Politisi Fraksi PKS ini.

Dalam kesempatan tersebut terungkap sampai pertemuan berlangsung, Embarkasi Donohudan, Boyolali telah memberangkatkan 83 kloter dari total 190 kloter yang akan berangkat ke tanah suci dalam musim haji tahun ini. Sebanyak lima calon jemaah haji masih menjalani perawatan di RSUD Moewardi, Solo dengan diagnosa penyakit jantung, dimensia, dan pneumonia.

"Saya juga menghimbau calon jemaah haji untuk tetap menjaga kesehatan, istirahat dan makan yang cukup serta tidak lupa untuk mengonsumsi vitamin. Sehingga bisa melakukan rangkaian ibadah haji dengan baik, sehat dan selamat sampai kembali ke tanah air," pungkasnya. (ayu/aha)