Calon Menkeu harus Kedepankan Kepentingan Nasional
DPR menilai siapapun Pengganti posisi Menteri Keuangan Agus Martowardojo harus memiliki integritas, mendahulukan kepentingan nasional. memiliki Trackrecord yang bagus, berkapabilitas serta bersahabat dengan pasar (market friendly).
"Calon pengganti Menteri Keuangan nanti harus market friendly, karena memang jasa keuangan bergerak karena aspek pruden harus terjaga, selain itu yang menjadi Menteri Keuangan harus mengedepankan kepentingan nasional," papar Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PDIP Arif Budimanta, kepada wartawan, di Gedung Nusantara II DPR RI, Selasa (26/2).
Saat ini, lanjut Arif, kebijakan fiskal di Indonesia sangat ketat dalam menjaga sektor keuangan. Pasalnya, ini merupakan tahun rawan menuju 2014, tugas seorang Menkeu itu bertanggung jawab penuh terhadap APBN.
"Tahun 2014, merupakan tahun Pemilu karena stakholder akan melihat apakah ABPN ini sarat kepentingan tertentu atau digunakan untuk kepentingan rakyat," ujarnya.
Dia menambahkan, dahulu menjelang Pemilu memang banyak kegiatan yang membuat kita kaget misalnya saja muncul program yang populis dimana sebelumnya tidak pernah ada. "Itu semua di drive oleh fiscal policy kita,"terangnya.
Arif mengaku kaget dengan surat yang ditandatangani oleh Presiden SBY terkait pencalonan Agus Martowardojo sebagai Calon Gubernur BI. "Ini seperti membuat kaget karena yang saya dengar adanya pergumulan dan perdebatan pencalonan Gubernur BI," ujarnya.
Dia menduga pencalonan Agus Martowardojo dalam rangka melakukan freezing persoalan Century. "ini terlihat adanya rencana freezing persoalan century, kemungkinan minggu kedua Maret sudah mulai dilakukan fit and proper test Gubernur BI," katanya.
Sementara Teguh Juwarno (F-PAN) Menilai Agus Martowardojo memiliki pengalaman panjang baik sektor moneter maupun finansial. "pengalaman Agus itu cukup dan menjadi nilai lebih untuk menjadi Gubernur BI. Kita akan berhati-hati betul agar tidak salah pilih. dan akan segera dibahas dalam internal Fraksi terkait Gubernur BI. artinya semua masukan masih akan diteliti di Fraksi," ujarnya.
Agus Martowardojo merupakan kandidat tunggal Gubernur Bank Indonesia yang dikirim oleh Presiden SBY kepada DPR uuntuk periode 2013-2018 dengan No. Surat R-07/Pres/02/2013. Surat itu diterima Pimpinan DPR pada Jumat (22/2) lalu sekitar pukul 22.00 WIB.(si)/foto:iwan armanias/parle.