Sekjen DPR Buka Pembekalan Asisten Anggota DPR
Acara pembekalan para asisten anggota DPR RI resmi dibuka Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Winantuningtyastiti, Rabu (30/10). Para asisten anggota dari berbagai fraksi hadir mengikuti pembekalan ini untuk saling memahami dan menambah wawasan.
“Acara ini penting sekali, karena para asisten anggota, kan, berangkat dari latar belakang yang berbeda. Direkrut dan ditetapkannya, memang, oleh SK Sekjen. Tetapi, betul-betul itu hak prerogatif anggota dewan. Dari berbagai backraoud yang datang berkumpul di sini tentu mereka tidak punya pengalaman. Bahkan mungkin sebelumnya tidak terbayang apa, sih, tugas DPR,” urai Sekjen usai membuka acara pembekalan.
Keberadaan para asisten ini sangat strategis untuk membantu kinerja para anggota dewan. Dari para asisten inilah semua data dan informasi yang dibutuhkan anggota dewan diberikan. Sekretariat Jenderal DPR juga, memberi kemudahan akses informasi dan data kepada para asisten anggota.
“Forum seperti ini penting. Dalam rapat-rapat BURT dikemukakan bahwa kesekjenan harus memberikan pembekalan, pemahaman kepada para asisten anggota. Penting, supaya mereka tahu apa yang mereka lakukan itu betul-betul ada tujuannya. Tahu fungsi dan tugas anggota dewan,” jelas Sekjen lebih lanjut.
Acara ini merupakan perhelatan yang kedua kalinya untuk para asisten anggota. Selanjutnya akan digelar secara berkala, seperti juga acara pembekalan untuk para tenaga ahli. Banyak fasilitas yang akan diberikan Sekretariat Jenderal DPR untuk para asisten anggota, seperti kemudahan akses kerja, perpustakaan, dan lain-lain. Muaranya tentu untuk kepentingan anggota dewan.
Dalam sambutan pembukaannya, Sekjen juga mengatakan, ini sekaligus menjadi forum silturahmi antarasisten untuk saling kenal. Dengan mengetahui perannya sebagai asisten anggota, diharapkan imaje DPR juga ikut membaik di masyarakat. Di penghujung acara Sekjen sempat menyematkan secara simbolis tanda peserta kepada 2 asisten anggota. Selanjutnya para asisten tersebut dibagi-bagi dalam 3 kelas berbeda untuk menerima materi dari para narasumber. (mh) foto:odjie/parle