Standarisasi Produk Cegah Produk Berbahaya Dari Cina
Anggota Pansus RUU Standardisasi Penilaian Kesesuaian (RUU SPK) Asmin amin mengatakan, standarisasi sangat diperlukan untuk berbagai produk seperti jasa, makanan dan lain-lain.
Menurutnya, selain membawa dampak positif, Produk RUU Stadardisasi ini juga memiliki dampak berbahaya bagi produk dalam negeri. Misalnya, industri pembuatan kapal kayu apabila mengikuti standarisasi internasional tentunya harus sesuai ketebalannya dan sebagainya. "berdasarkan standar tentunya pembuatan kapal kayu dianggap tidak sesuai standar,"ujar anggota dari PKS ini kepada Parlementaria, di Batam, Selasa pagi, (20/2).
Dia menambahkan, melalui RUU SPK diharapkan dapat mendeteksi dan menjaga pasar Indonesia dari produk Cina yang membanjiri pasar. "Kalau tidak diproteksi dengan RUU SPK apa saja bisa masuk ke Indonesia,"tegasnya.
Asmin menilai, RUU ini merupakan produk globalisasi yang mengharuskan semua produk memiliki standar yang tinggi. Sementara yang dikhawatirkan tentunya produk dalam negeri tidak dapat memenuhi standar yang ada.
"Produk ini dibuat dalam injury time. Kalau kejar waktu maka akan berbahaya. perlu adanya Pendekatan parisipatif dengan cara memanggil lembaga independen, pengusaha dan kita tanya masukannya,"ujarnya.
Berikutnya, lanjutnya, yaitu dengan pendekatan scientis dan kebudayaan. Terakhir yaitu pendekatan politik dagang. "Pendekatan politik dagang mengarah kepada diplomasi sekitar Asean,"katanya. (SI)foto:sugeng/parle/od