Komisi V Terima Aspirasi Korban Banjir Wariori
Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi V DPR RI ke Provinsi Papua Barat menerima aspirasi masyarakat yang menjadi korban banjir meluapnya sungai Wariori, Kabupaten Manokwari. Dalam kesempatan itu masyarakat mendapat informasi tentang komitmen DPR dalam mendukung program normalisasi sungai.
"Kami sudah mempertimbangkan dukungan anggaran pada APBN sebesar Rp10 miliar untuk program normalisasi Sungai Wariori sehingga banjir tidak berdampak kepada wilayah yang saat ini menjadi pemukiman", kata Ketua Tim Kunker Michael Wattimena, Senin (23/2/15).
Ia menambahkan program lain yang telah mendapat dukungan dewan adalah pembangunan bendungan yang sudah berlangsung sejak tahun 2013 lalu. "Bendungan Wariori itu adalah proyek yang tersendiri untuk irigasi dan itu pekerjaannya sudah dimulai dari tahun 2013 dan akan berakhir tahun 2016 dengan total anggaran APBN Rp238 milyar," tuturnya.
Sementara itu Bupati Manokwari Bastian Salabai yang mendampingi Tim Kunker menjelaskan pemerintah daerah kabupaten telah berusaha maksimal dalam menangani korban bencana. Tetapi ada hal yang menyangkut upaya perbaikan sebagai pencegahan bencana serupa terjadi kembali.
“Inti masalah yang dihadapi sekarang adalah bagaimana mengalihkan aliran sungai ke aliran aslinya, langkah normalisasi ini baru diupayakan,” ujar Bastian. Ia menambahkan dengan berbagai keterbatasan pihaknya akan melibatkan berbagai instansi untuk dapat menyuplai bantuan terutama bahan makanan kepada masyarakat korban banjir. (ry/iky) foto:ry/parle